Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelaku Pelecehan Payudara Mahasiswi di Semarang Ditangkap, Ternyata Masih Bocah

Kompas.com - 26/02/2024, 16:30 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Pelaku pelecehan payudara dengan korban mahasiswi di Jalan Raya Banaran, Kecamatan Gunungpati Semarang, Jawa Tengah (Jateng), ternyata seorang bocah. 

Kapolsek Gunungpati Kompol Agung Raharjo mengatakan, pelaku berinisial AMA (15), warga Kelurahan Sekaran, Gunungpati Semarang. 

"Pelaku masih pelajar," jelasnya saat dikonfirmasi, Senin (26/2/2024). 

Baca juga: Seorang Mahasiswi di Semarang Jadi Korban Begal Payudara, Polisi: Dua Saksi Dimintai Keterangan

Dia menjelaskan, setelah mendapatkan laporan dari korban, anggota Reskrim Polsek Gunungpati melakukan penyelidikan dengan mencari alat bukti.

"Didapat bukti digital yaitu rekaman CCTV," kata dia. 

Dengan berbekal bukti digital CCTV dan dibantu Linmas, serta warga sekitar lokasi kejadian, diketahui bahwa terduga pelaku adalah seorang laki-laki yang tinggal di sekitar lokasi kejadian.

"Setelah yakin keberadaan terduga pelaku, pada hari Sabtu, tanggal 24 Februari 2024, sekitar pukul 20.00 WIB, pelaku dapat diamankan," imbuhnya.

Baca juga: 1.826 Pengguna Knalpot Brong di Banyumas Ditindak, Mayoritas Anak Sekolah


Baca juga: Begal Payudara di Demak Ditangkap, Pelaku: Korban Teriak, Saya Hanya Iseng

Pelaku mengakui perbuatannya

Saat diamankan, pelaku juga sudah mengakui perbuatannya yang sudah ramai di sejumlah media sosial tersebut. 

"Pelaku mengakui perbuatannya, selanjutnya saat ini terduga pelaku masih dalam proses pemeriksaan," paparnya. 

Baca juga: Aksi Begal di Makassar Gagal, Korbannya Ternyata Anggota Polisi

Diberitakan sebelumnya, seorang mahasiswi menjadi korban aksi pelecehan payudara saat hendak pergi ke kampus di Jalan Raya Banaran, Kecamatan Gunungpati Semarang.

Video aksi pelecehan payudara tersebut juga viral di media sosial.

Dalam video yang di-posting oleh akun Instagram @infokejadian_semarang, pelaku tampak sengaja menunggu korban. 

Baca juga: Viral, Video Tumpukan Uang Miliaran Rupiah di Kantor DPC PDI-P Banyumas, Ini Penjelasan Pengurus

Saat itu, korban yang berangkat dengan jalan kaki dihadang oleh pelaku. Korban yang merasa terancam sudah berusaha menghindar. Namun, usahanya sia-sia. 

Pelaku tetap membuntuti korban hingga terjadi aksi pelecehan payudara yang terjadi pada Jumat, 23 Febuari 2024. 

"Bocah Ndelogok," tulisnya.

Baca juga: Penjelasan KPU Sleman soal Unggahan Viral Snack Lelayu di Acara Pelantikan KPPS

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Regional
Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Regional
Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Regional
Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Regional
Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com