Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Sesar Meratus yang Berpotensi Memicu Gempa Bumi dengan Magnitudo Tertarget M 7,0

Kompas.com - 13/02/2024, 22:37 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Pulau Kalimantan memiliki tiga zona sesar aktif yang telah diidentifikasi dan perlu diwaspadai sebagai penyebab gempa bumi, salah satunya adalah Sesar Meratus.

Sesar Meratus diperkirakan menjadi penyebab gempa bumi berkekuatan magnitudo (M) 4,7 yang mengguncang wilayah Kalimantan Selatan pada Selasa 13 Februari 2024 pukul 08.22 WIB.

Baca juga: Mengenal Sesar Tarakan yang Memiliki Magnitudo Tertarget Hingga 7,0

Dilansir dari laman Antara, pusat gempa Kalsel berada di kedalaman 10 km dan berada di 19 km timur laut Kabupaten Banjar.

"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas patahan Meratus," ungkap BMKG melalui keterangan tertulis di Rantau, Kabupaten Tapin.

Baca juga: Sesar Palu Koro, Sesar Aktif Pemicu Bencana Gempa dan Tsunami 2018

Kejadian gempa bumi juga diketahui mengakibatkan kerusakan bangunan di Desa Sungkai Baru, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Banjar.

Baca juga: 3 Sesar Aktif yang Mengancam Bandung Raya, Ada Sesar Tertua hingga Sesar Paling Aktif di Jawa Barat

Mengenal Sesar Meratus

Sesar Meratus adalah sesar aktif yang berada di bagian selatan Pulau Kalimantan.

Dilansir dari laman Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Sesar Meratus diperkirakan terbentuk pada zaman pra tersier.

Namun kemudian sesar ini mengalami reaktivasi sehingga kini tergolong sesar aktif.

Sesar aktif ini ini berarah relatif utara timur laut hingga selatan barat daya dengan panjang mencapai 105 km.

Lebih lanjut, dalam Peta Sumber dan Bahaya Gempa Bumi Nasional yang disusun Pusat Studi Gempa Bumi Nasional (Pusgen) tahun 2017 disebutkan bahwa Sesar Meratus berpotensi memicu gempa bumi hingga M 7.

Tiga Sesar Aktif di Pulau Kalimantan

Meski jarang diguncang gempa, Pulau Kalimantan memiliki tiga zona sesar utama yang telah teridentifikasi.

Selain Sesar Meratus, terdapat dua sesar lainnya yaitu Sesar Tarakan dan Sesar Mangkalihat.

Sesar Tarakan adalah sesar mendatar yang ada di bagian utara Pulau Kalimantan dengan panjang mencapai 100 km.

Sesar Mangkalihat adalah sesar mendatar yang ada di bagian pantai timur Pulau Kalimantan.

Sumber:
vsi.esdm.go.id  
kalsel.antaranews.com  
antaranews.com  
simantu.pu.go.id  

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mantan Bos PSIS dan Ketua Citarum Jogging Club Kompak Dukung Mbak Ita Maju di Pilwalkot Semarang 2024

Mantan Bos PSIS dan Ketua Citarum Jogging Club Kompak Dukung Mbak Ita Maju di Pilwalkot Semarang 2024

Regional
Begini Kondisi Anak yang Diracuni Ibu Tiri di Rokan Hilir

Begini Kondisi Anak yang Diracuni Ibu Tiri di Rokan Hilir

Regional
Demi Curi Mobil, Sindikat Ini Beli GPS Rp 1,2 Juta Tiap Beraksi

Demi Curi Mobil, Sindikat Ini Beli GPS Rp 1,2 Juta Tiap Beraksi

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Regional
Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Regional
Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Regional
Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Regional
Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Regional
Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Regional
Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Regional
Terjepit di Mesin Conveyor, Buruh Perusahaan Kelapa Sawit di Nunukan Tewas

Terjepit di Mesin Conveyor, Buruh Perusahaan Kelapa Sawit di Nunukan Tewas

Regional
Hejo Forest di Bandung: Daya Tarik, Biaya, dan Rute

Hejo Forest di Bandung: Daya Tarik, Biaya, dan Rute

Regional
Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Regional
Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com