Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Kapal Berbendera Kanada Mati Mesin di Laut Sulawesi, Penumpang 5 Orang

Kompas.com - 08/02/2024, 08:14 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Penulis

KOMPAS.com - Kapal yacht Wiled Tribe berbendera Kanada dilaporkan mati mesin di Laut Sulawesi usai menabrak batang kayu.

Menurut petugas, kapal berpenumpang lima orang itu masih dalam pencarian Tim SAR gabungan.

“Dalam laporan ini disebutkan kapal yacht mati mesin akibat menabrak batang pohon. Mereka meminta bantuan pencarian dan pertolongan,” kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Provinsi Gorontalo Heriyanto, Kamis (8/2/2024).

Baca juga: Bocah 17 Tahun di Sumenep Nekat Terjun ke Laut Lepas, Sempat Ambil Pelampung di Buritan Kapal

Kronologi

Heriyanto menjelaskan, kapal berukuran panjang 14 meter itu berlayar dari Manado, Sulut menuju Nunukan, Kalimantan.

Baca juga: Tim SAR Cari Yacht Berbendera Kanada yang Mati Mesin akibat Tabrak Kayu di Laut Sulawesi

Lalu pada hari Rabu a (7/2), pukul 21.45 Wita, petugas menerima laporan dari seseorang bernama Eenk.

Baca juga: Kronologi Kapal Cepat Bawa Jenazah Balita Tabrak Perahu di Tanjung Serai, 3 Tewas dan 2 Hilang

Setelah itu, kata Heriyanto, tim SAR segera meluncur ke titik terakhir keberadaan kapal Wiled Tribe, yaitu sekitar lengan Utara Pulau Sulawesi dan negara Filipina.

“Sejak tadi malam kami sudah melakukan pencarian kapal yacht tersebut bersama 5 orang penumpangnya,” ujar Heriyanto.

Identitas penumpang

Seperti diberitakan sebelumnya, misi pencarian melibatkan sejumlah unsur SAR dan masyarakat.

“Kami melibatkan 6 orang tim penolong dari pos SAR Kwandang dan 8 anak buah kapal KN SAR Samba serta sejumlah masyarakat,” ungkap Heriyanto.

Lalu untuk identitas para penumpang yacht Wiled Tribe itu adalah Cindy Anthoni, Robert Marten, Ryle, Tristan dan Eric

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com