Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadwal Kampanye Prabowo dan Anies di NTB Bentrok, Apa Sebabnya?

Kompas.com - 04/02/2024, 16:39 WIB
Idham Khalid,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

LOMBOK TENGAH, KOMPAS.com - Jadwal kampanye Calon Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Calon Presiden nomor urut 1 Anies Baswedan di Nusa Tenggara Barat diperkirakan akan belangsung di tanggal yang sama, yakni Selasa 6 Februari 2024.

Diakui, Kampanye Prabowo bertajuk Konser Nusantara Indonesia Maju bakal dilakukan di luar jadwal kampanye yang sudah ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Sementara KPU menetapkan pada tanggal 6 Februari tersebut adalah jadwal kampanye dan rapat umum untuk Capres Anies Baswedan.

Dewan Penasihat Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Maulana Syaikh Lalu Gede Muhammad Zainuddin Atsani mengakui, konser Nusantara yang diinisiasikan oleh Tim Kampanye Daerah (TKD) adalah bentuk dari kurangnya koordinasi dengan TKN.

"Tanggal 6, saya tidak tahu karena tidak ada koordinasi. Saya tidak dilibatkan di tanggal 6 itu," ungkap Atsani usai menggelar acara jalan sehat di Lombok Timur, Minggu (3/2/2024).

Baca juga: 6 Februari, Prabowo Akan Hadiri Konser Nusantara Indonesia Maju di Lombok Tengah

Jadi atau tidak?

Atsani juga membenarkan, jadwal yang diambil untuk acara konser Nusantara tersebut di luar  jadwal yang ditetapkan oleh KPU.

"Memang kalau secara aturan tanggal 6 itu bukan zona c untuk pasangan 02" kata dia.

Maka, Atsani menyebut semua pihak harus cermat mengikuti aturan yang telah disepakati bersama itu.

"Nah yang menjadi panitia dan lain sebagainya apakah sudah melihat dengan cermat aturan-aturan yang ada itu."

"Jujur saya tidak tahu, saya hanya mendengar ada cerita, karena tidak pernah koordinasi dengan saya akan ada acara," tegas dia.

Terkait konser tersebut, Atsani menyerahkan urusan itu sepenuhnya ke TKD NTB.

"Jadi dan tidaknya silakan ditanyakan kembali ke TKD dan panitia yang bersangkutan."

"Kalau saya membuat acara selalu acara sendiri, kenapa? sebagai support untuk damainya Negara ini, dan untuk bapak Prabowo Subianto terpilih," ungkap Atsani.

Bawaslu mengimbau

Komisioner Bawaslu Divisi Penanganan Pelanggaran dan Data Informasi, Umar Achmad Seth mengaku telah menerima informasi rencana kedatangan kedua paslon ke NTB.

"Saya cek tanggal 6 itu jadwalnya 01, jadi semua Se-NTB raya bisa digunakan untuk kampanye. Dan juga dapat informasi yang kami peroleh itu ada kampanye 02," kata Umar.

Umar lantas mengaku Bawaslu telah melayangkan imbauan ke kantor TKD NTB Prabowo-Gibran agar waktu kampanye di tanggal tersebut digunakan hanya oleh capres Anies Baswedan.

Sebelumnya, Ketua TKD Prabowo-Gibran NTB Faurani mengatakan Ketua Umum Partai Gerindra itu bakal hadir di Bumi Tatas Tuhu Trasna.

"Alhamdulillah kami senang sekali Pak Prabowo berkesempatan menjawab kerinduan masyarakat Lombok. Ini acara juga bersama Relawan Pedagang Indonesia Maju (Rapim)," ungkap dia beberapa hari yang lalu.

Acara Konser Nusantara Indonesia Maju yang akan dihelat di Alun-Alun Tastura Lombok Tengah itu diketuai mantan Bupati Lombok Tengah dua periode Suhaili.

"Kami merasa ada keuntungan Pak Prabowo bisa hadir di tahapan akhir masa kampanye."

"Masyarakat Lombok begitu menantikan kehadiran beliau. Alhamdulillah kami mendapat giliran untuk dikunjungi di tengah kesibukan beliau," ujar dia kala itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Regional
Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Regional
Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Regional
Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Regional
Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Regional
3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com