Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hashim: Investor Menunggu Kepastian Hasil Pilpres 2024

Kompas.com - 21/01/2024, 08:09 WIB
Dian Ade Permana,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SALATIGA, KOMPAS.com - Anggota Dewan Pengarah Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Hashim Djojohadikusumo optimistis pasangan Prabowo-Gibran akan menang satu putaran dalam Pilpres 2024.

Menurutnya, akan banyak manfaat jika pilpres dilaksanakan dalam satu putaran. Di antaranya adalah realisasi investasi dan penghematan anggaran.

Hashim menyebut, saat ini para investor menunggu kepastian untuk berinvestasi.

"Investor juga menunggu kepastian. Mereka ingin bangun pabrik, ingin membuka lapangan kerja tapi menunggu kepastian. Ini pentingnya pilpres satu putaran. Kita tidak mau sekadar omon-omon saja, tapi juga memberi manfaat pasti," kata Hashim di Gedung Korpri Salatiga, Jawa Tengah, saat bertemu relawan Gaspro pada Sabtu (20/1/2024) malam.

Baca juga: Kampanye di Kalsel, Prabowo Pastikan Lanjutkan Pembangunan IKN

Selain itu, kata Hashim, keuangan negara hemat Rp 17 triliun jika pilpres berlangsung hanya satu putaran.

"Dana segitu, tentu akan bermanfaat banyak jika dibelikan makanan, seperti telur, susu, kacang ijo, dan ini dikonsumsi anak-anak Indonesia," kata Hashim.

Baca juga: TKN: Prabowo-Gibran akan Beri Kepastian Hukum Ojol jadi Transportasi Umum

Dia meminta rakyat tidak ragu memilih Prabowo-Gibran. Menurutnya, program yang diusung Prabowo-Gibran memihak rakyat, bahkan sudah memikirkan masa depan anak cucu untuk menyambut Indonesia Emas 2045.

"Ini dibuktikan dengan adanya susu dan makan siang gratis, tujuannya untuk masa depan. Agar anak cucu tidak stunting dan bertambah cerdas, sehingga mampu bersaing dan memiliki daya juang yang bagus," ungkapnya.

Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka Provinsi Jawa Tengah, Kukrit Suryo Wicaksono mengatakan, pasangan nomor urut 2 di Pilpres 2024 tersebut harus meraih 65 persen suara di Salatiga.

"Ada tiga alasan Prabowo-Gibran harus menang di Jawa Tengah, ini kita semua harus kerja keras agar itu tercapai," tegasnya.

Pertama, Prabowo-Gibran adalah pasangan yang asli Jateng, yakni Prabowo berdarah Banyumas dan Gibran dari Solo. Selanjutnya, Gibran adalah gambaran anak muda yang memiliki jiwa kepemimpinan.

"Wajah-wajah calon pemimpin masa depan harus berani tampil, inilah anak muda yang mengerti kemauan anak muda, sehingga harus menang dalam pilpres," ujarnya.

Terakhir, program-program yang ditawarkan Prabowo-Gibran berpihak dan mampu menjawab kebutuhan masyarakat.

Ketua DPC Partai Gerindra Salatiga Yuliyanto turut menyoroti hasil survei Litbang Kompas yang menyatakan pasangan Prabowo-Gibran unggul di enam daerah pemilihan (dapil) dari 10 dapil di Jawa Tengah.

"Salah satu keunggulan itu berada di Dapil Jateng I, yang terdiri dari Salatiga, Kendal, serta Kota dan Kabupaten Semarang," jelasnya.

"Pencapaian hasil survei Prabowo-Gibran, khususnya di Kota Salatiga tidak terlepas dari kerja keras struktur Partai Gerindra bersama partai Koalisi Indonesia Maju dan seluruh relawan simpatisan Prabowo dan Gibran yang ada," kata Yuliyanto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada ke PSI, Sekda Kota Semarang Ungkap Alasannya

Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada ke PSI, Sekda Kota Semarang Ungkap Alasannya

Regional
Umat Buddha di Candi Borobudur Lantunkan Doa Perdamaian Dunia, Termasuk untuk Palestina

Umat Buddha di Candi Borobudur Lantunkan Doa Perdamaian Dunia, Termasuk untuk Palestina

Regional
Pasangan Sesama Jenis Menikah di Halmahera Selatan Ditangkap, Polisi: Antisipasi Amukan Warga

Pasangan Sesama Jenis Menikah di Halmahera Selatan Ditangkap, Polisi: Antisipasi Amukan Warga

Regional
Bentrokan Warga di Kupang, 3 Rumah Rusak, 2 Sepeda Motor Rusak dan Sejumlah Orang Luka

Bentrokan Warga di Kupang, 3 Rumah Rusak, 2 Sepeda Motor Rusak dan Sejumlah Orang Luka

Regional
Deklarasi Maju Pilkada Lombok Barat, Farin-Khairatun Naik Jeep Era Perang Dunia II

Deklarasi Maju Pilkada Lombok Barat, Farin-Khairatun Naik Jeep Era Perang Dunia II

Regional
Begal Meresahkan di Semarang Dibekuk, Uangnya untuk Persiapan Pernikahan

Begal Meresahkan di Semarang Dibekuk, Uangnya untuk Persiapan Pernikahan

Regional
Resmikan Co-working Space BRIN Semarang, Mbak Ita Sebut Fasilitas Ini Akan Bantu Pemda

Resmikan Co-working Space BRIN Semarang, Mbak Ita Sebut Fasilitas Ini Akan Bantu Pemda

Kilas Daerah
Penertiban PKL di Jambi Ricuh, Kedua Pihak Saling Lapor Polisi

Penertiban PKL di Jambi Ricuh, Kedua Pihak Saling Lapor Polisi

Regional
Pria di Kudus Aniaya Istri dan Anak, Diduga Depresi Tak Punya Pekerjaan

Pria di Kudus Aniaya Istri dan Anak, Diduga Depresi Tak Punya Pekerjaan

Regional
Setelah PDI-P, Ade Bhakti Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PSI

Setelah PDI-P, Ade Bhakti Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PSI

Regional
Soal 'Study Tour', Bupati Kebumen: Tetap Dibolehkan, tapi...

Soal "Study Tour", Bupati Kebumen: Tetap Dibolehkan, tapi...

Regional
Ingin Bantuan Alat Bantu Disabilitas Merata, Mas Dhito Ajak Warga Usulkan Penerima Bantuan

Ingin Bantuan Alat Bantu Disabilitas Merata, Mas Dhito Ajak Warga Usulkan Penerima Bantuan

Regional
Anak Wapres Ma'ruf Amin Maju Pilkada Banten 2024

Anak Wapres Ma'ruf Amin Maju Pilkada Banten 2024

Regional
Gagal Jadi Calon Perseorangan di Pangkalpinang, Subari Lapor Bawaslu

Gagal Jadi Calon Perseorangan di Pangkalpinang, Subari Lapor Bawaslu

Regional
Kain Gebeng, Kain Khas Ogan Ilir yang Nyaris Punah

Kain Gebeng, Kain Khas Ogan Ilir yang Nyaris Punah

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com