Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Mobil Tertimpa Pohon Tumbang di Lombok Barat, Pengendara Luka-luka

Kompas.com - 05/01/2024, 18:10 WIB
Idham Khalid,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Hujan deras disertai angin kencang yang terjadi di wilayah jalan Senggigi, Kecamatan Batulayar, Lombok Barat pada Jumat (5/1/2024) mengakibatkan pohon tumbang.

Atas peristiwa tersebut, dua kendaraan roda empat jenis Daihatsu Ayla dan Toyota Rush yang sedang melintas tertimpa pohon tersebut.

"Saat itu hujan lebat sedang mengguyur wilayah tersebut. Setibanya di tanjakan makam Batulayar, tiba-tiba pohon jenis banten tumbang ke arah jalan raya dan menimpa kedua kendaraan tersebut," kata Kapolsek Batulayar, Kompol Ricky Yuhanda melalui keterangan tertulis.

Baca juga: Hujan Angin Sebabkan Pohon Tumbang dan Timpa Satu Rumah Warga Sikka

Akibat kejadian ini, kedua kendaraan mengalami kerusakan berat pada bagian depan dan dua pengendara di dalamnya mengalami luka-luka.

"Dua pengendaranya pun mengalami luka-luka. Pengendara Daihatsu Ayla berinisial WI (40),  mengalami luka lecet pada hidung dan sakit pada bagian dada."

"Sementara pengendara Toyota Rush berinisial SU (36), mengeluh sakit pada bagian paha sebelah kanan," kata Yuhanda.

Saat ini pihak kepolisian setempat telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengamankan barang bukti.

Pihaknya juga berkoordinasi dengan pihak terkait untuk melakukan penanganan pohon tumbang tersebut.

Baca juga: Hujan Deras Disertai Angin Kencang di Grobogan, 39 Rumah Rusak dan Sejumlah Pohon Tumbang

"Kami mengimbau masyarakat agar berhati-hati saat berkendara di musim hujan. Pastikan kondisi kendaraan dalam keadaan prima dan hindari melintas di jalan yang rawan pohon tumbang," kata Yuhanda.

Sebelumnya, Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) stasiun meteorologi Zainul Abdul Majid mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem selama tiga hari ke depan di wilayah Lombok Nusa Tenggara Barat (NTB).

Peringatan dini tersebut terhitung sejak Jumat (5/1/2024) hingga Minggu (7/1/2024) mendatang.

"Potensi terjadinya hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat petir dan angin kencang," kata prakirawan BMKG stasiun meteorologi Zainul Abdul Majid Aprilia Mustika dalam keterangan tertulis, Jumat (5/1/2023).

Baca juga: Pohon Tumbang Timpa 3 Kendaraan di Cadas Pangeran Sumedang, Arus Lalu Lintas Sempat Lumpuh

Ada 10 kabupaten kota yang terdampak pada tiga hari ke depan yakni Mataram, Lombok Barat, Lombok Utara, Lombok Timur, Lombok Tengah, Sumbawa Barat, Sumbawa, Dompu, Kota Bima dan Bima.

Adanya potensi cuaca ekstrem tersebut membuat masyarakat harus waspada.

"Masyarakat dihimbau untuk tetap waspada genangan air, banjir, longsor, angin kencan dengan potensi pohon tumbang," kata Aprilia. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Regional
Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Regional
Cerita Jadi Jemaah Haji Termuda di Semarang, Halima Ngaku Sudah Nabung sejak TK

Cerita Jadi Jemaah Haji Termuda di Semarang, Halima Ngaku Sudah Nabung sejak TK

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Mantan Bos PSIS dan Ketua Citarum Jogging Club Kompak Dukung Mbak Ita Maju di Pilwalkot Semarang 2024

Mantan Bos PSIS dan Ketua Citarum Jogging Club Kompak Dukung Mbak Ita Maju di Pilwalkot Semarang 2024

Regional
Begini Kondisi Anak yang Diracuni Ibu Tiri di Rokan Hilir

Begini Kondisi Anak yang Diracuni Ibu Tiri di Rokan Hilir

Regional
Demi Curi Mobil, Sindikat Ini Beli GPS Rp 1,2 Juta Tiap Beraksi

Demi Curi Mobil, Sindikat Ini Beli GPS Rp 1,2 Juta Tiap Beraksi

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Regional
Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Regional
Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Regional
Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Regional
Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Regional
Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Regional
Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com