Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seleb TikTok Jakarta Diduga Aniaya Anak DPRD Kepri gara-gara Senggolan

Kompas.com - 05/01/2024, 08:50 WIB
Hadi Maulana,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com – Seleb TikTok asal Jakarta, SM atau yang akrab disapa Cogil berurusan dengan Satuan Reserse Kriminal Polresta Barelang.

Cogil diamankan Satreskrim Polresta Barelang atas laporan dugaan penganiyaan yang dilakukannya bersama teman-temannya kepada RT (16), anak Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kepulauan Riau, Nyanyang Haris Pratamura.

Baca juga: Batam Tunda Kenaikan Tarif Parkir karena Perlu Sosialisasi

Bahkan dari kejadian ini, RT mengalami benjol di bagian kepalanya, luka memar, dan bengkak di bagian lengan.

Kemudian giginya nyaris patah diduga akibat pukulan yang dilakukan SM bersama teman-temannya.

“Benar kejadiannya, pelaku sudah kami amankan dan masih dilakukan pemeriksaan, untuk saat ini masih dugaan penganiyaan,” kata Kasat Reskrim Polresta Barelang R Moch Dwi Ramadhanto melalui telepon, Jumat (5/1/2024).

Baca juga: Gubernur Kepri Meradang, Disebutkan Setuju Pulau Galang Dijadikan Lokasi Pengungsi Rohingya

Ramadhanto mengatakan, petugas juga turut menangkap teman-teman pelaku yang diduga turut melakukan pengainyaan terhadap RT, di antaranya AS, DJ, dan RS.

“Jadi saat ini keempatnya masih menjalani pemeriksaan oleh penyidik,” terang Ramadhanto.

Ramadhanto juga menjelaskan, bahwa berdasarkan laporan yang masuk, dugaan penganiyaan ini berawal dari senggolan antara pelaku dan korban di salah satu kafe yang ada di kawasan Tiban, Sekupang, Batam.

“Korban juga sudah visum dan hasil visumnya sudah ada sama kami. Namun apa penyebab hingga terjadi senggolan, hal ini masih kami dalami,” tambah Ramadhanto.

SM, lanjut Ramadhanto, merupakan warga Jakarta yang baru datang ke Batam untuk mengisi acara pergantian malam tahun baru 2024 di kafe tersebut.

“Padahal korban ini salah satu penggemar pelaku, namun secara rinci mudah-mudahan hari ini bisa kami rilis ya,” sebut Ramadhanto.

Baca juga: Jadwal dan Tarif Kapal Batam Centre-Malaysia, Januari 2024

Anggota DPRD Kepri, Nyangyang Haris Pratmura mengaku sangat menyangkan kejadian ini.

Sebab anaknya yang menjadi korban penganiyaan pelaku merupakan penggemar pelaku.

“Anak saya ke kafe tersebut untuk melihat jagoannya, namun yang ada malam dia dipukuli,” ungkap Nyangyang.

Nyangyang menceritakan, berdasarkan dari pengakuan anaknya, kejadian ini bermula dari senggolan, namun tanpa ada penjelasan apapun, pelaku dan teman-temannya langsung memukuli RT.

“Namanya juga acara, tentunya kalau terjadi senggolan itu hal biasa, dan kalau pun marah, tentunya tidak seperti ini,” katanya.

Baca juga: Jadwal dan Tarif Kapal Batam Centre-Malaysia, Januari 2024

“Lagian acaranya ramai, bersenggolan tentunya tidak terhindari. Namun apapun itu, apa yang dilakukan pelaku sangat memalukan, karena pelaku datang ke batam untuk bertemu penggemarnya,” ungkap Nyangyang.

Diakui Nyanyang, RT merupakan penggemar SM, maka dari itu pihaknya mengizinkan RT untuk ke acara tersebut.

“Kebetulan kafenya juga deket sama rumah, jadi saya izinkan,” ungkap Nyangyang.

Nyangyang juga berharap kejadian seperti ini tidak terjadi lagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

16 Pekerja Migran Non Prosedural Terdampar di Pulau Kosong Nongsa

16 Pekerja Migran Non Prosedural Terdampar di Pulau Kosong Nongsa

Regional
Jokowi: Harus Relokasi, Tak Mungkin Pembangunan di Jalur Bahaya Marapi

Jokowi: Harus Relokasi, Tak Mungkin Pembangunan di Jalur Bahaya Marapi

Regional
Sopir Mobil yang Terbakar di Banyumas Masih Misterius, Sempat Terekam Berjalan Santai Menjauhi TKP

Sopir Mobil yang Terbakar di Banyumas Masih Misterius, Sempat Terekam Berjalan Santai Menjauhi TKP

Regional
Pemkab Kediri Alokasikan Dana Hibah Rp 5 Miliar, Mas Dhito: Komitmen Tuntaskan PTSL

Pemkab Kediri Alokasikan Dana Hibah Rp 5 Miliar, Mas Dhito: Komitmen Tuntaskan PTSL

Regional
Kunjungi Korban Banjir Lahar Dingin di Sumbar, Jokowi Bagikan Sembako

Kunjungi Korban Banjir Lahar Dingin di Sumbar, Jokowi Bagikan Sembako

Regional
Masuk Musim Kemarau, 80 KK di Semarang Kekurangan Air Bersih

Masuk Musim Kemarau, 80 KK di Semarang Kekurangan Air Bersih

Regional
Bocah 14 Tahun di Bali Diperkosa 3 Pria Dewasa di Hotel, Korban Kenal Pelaku di Medsos

Bocah 14 Tahun di Bali Diperkosa 3 Pria Dewasa di Hotel, Korban Kenal Pelaku di Medsos

Regional
Viral, Unggahan Website Resmi Pemkot Posting Berita Wali Kota Semarang Maju Pilkada, Ini Penjelasan Kominfo

Viral, Unggahan Website Resmi Pemkot Posting Berita Wali Kota Semarang Maju Pilkada, Ini Penjelasan Kominfo

Regional
Tak Diizinkan Mancing, Pelajar SMP di Kalbar Nekat Bunuh Diri dengan Senapan Angin

Tak Diizinkan Mancing, Pelajar SMP di Kalbar Nekat Bunuh Diri dengan Senapan Angin

Regional
Pedagang di Ambon Plaza Mogok Jualan karena Harga Sewa Kios Naik

Pedagang di Ambon Plaza Mogok Jualan karena Harga Sewa Kios Naik

Regional
Melalui Festival Budaya Isen Mulang 2024, Gubernur Sugianto Kenalkan Potensi dan Budaya Kalteng

Melalui Festival Budaya Isen Mulang 2024, Gubernur Sugianto Kenalkan Potensi dan Budaya Kalteng

Kilas Daerah
Pelajar SMA di Morowali Tega Bunuh Ibunya Saat Tidur, Apa yang Terjadi?

Pelajar SMA di Morowali Tega Bunuh Ibunya Saat Tidur, Apa yang Terjadi?

Regional
Duduk Perkara Malapraktik di Prabumulih, Bidan yang Menjabat sebagai Lurah Jadi Tersangka

Duduk Perkara Malapraktik di Prabumulih, Bidan yang Menjabat sebagai Lurah Jadi Tersangka

Regional
Viral Video 4 Wanita dan Satu Polisi Merokok Sambil Konsumsi Miras, Diduga di Mapolres Sikka

Viral Video 4 Wanita dan Satu Polisi Merokok Sambil Konsumsi Miras, Diduga di Mapolres Sikka

Regional
Pilkada Demak, PPP Bakal Usung 3 Nama, Baru Satu yang Ambil Formulir

Pilkada Demak, PPP Bakal Usung 3 Nama, Baru Satu yang Ambil Formulir

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com