Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Warga Kalbar Positif Covid-19, 2 Diisolasi di RSUD Soedarso Pontianak

Kompas.com - 17/12/2023, 11:49 WIB
Hendra Cipta,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

PONTIANAK, KOMPAS.com - Penjabat Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Harisson mengungkapkan, ada sebanyak empat warganya yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Dari empat warga tersebut, dua di antaranya sedang diisiolasi di RSUD Soedarso Pontianak.

Sedangkan dua pasien lain dirawat atau isolasi mandiri di rumah.

Baca juga: 25 Orang di Kota Bandung Positif Covid-19, Tak Ada yang Dirawat

“Saat ini, ada empat pasien Covid-19 di Kalbar. Sebanyak dua orang diisolasi di rumah sakit,” kata Harisson usai meninjau ruang isolasi RSUD Soedarso Pontianak, Minggu (17/12/2023).

Harisson menerangkan, dua pasien yang yang diisolasi masing-masing berumur 70 tahun dan 28 tahun. Keduanya memiliki komorbid atau penyakit bawaan.

“Sedangkan dua pasien isolasi mandiri di rumah ada seorang tenaga kesehatan yang kemungkinan tertular dari pasien,” ungkap Harisson.

Baca juga: 30 Warga Jateng Terpapar Covid-19, Terbanyak Kota Semarang 18 Kasus

Harisson mengimbau warga untuk tidak panik. Namun dia meminta masyarakat menerapkan pola hidup bersih dan sehat.

Warga diminta menjaga kebugaran tubuh, makan yang teratur dan bergizi, olah raga teratur, istirahat yang cukup.

“Rajin cuci tangan, menggunakan masker apabila flu dan batuk agar tidak menularkan ke orang lain,” pinta Harisson.

Baca juga: Antisipasi Penyebaran Covid-19 Jelang Nataru, Sultan Minta Wisatawan dan Warga Vaksin Booster

Harisson juga menyarankan masyarakat menggunakan masker bila berada di tempat yang ramai dan padat.

Kepada masyarakat yang menderita penyakit komorbid seperti diabetes melitus, hipertensi, jantung, ginjal, hati, penyakit paru atau penyakit kronis lain agar memeriksakan kesehatannya ke dokter atau tempat pelayanan kesehatan.

“Bila tertular Covid-19, penyakitnya tidak menjadi bertambah berat,” ungkap Harisson.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Regional
Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Regional
Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Regional
Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Regional
Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Regional
Cerita Jadi Jemaah Haji Termuda di Semarang, Halima Ngaku Sudah Nabung sejak TK

Cerita Jadi Jemaah Haji Termuda di Semarang, Halima Ngaku Sudah Nabung sejak TK

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com