Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hendak Cari Ibunya, Bocah Kelas 4 SD Naik Sepeda dari Sukoharjo ke Karanganyar Sejauh 36 Km

Kompas.com - 29/11/2023, 15:33 WIB
Labib Zamani,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

KARANGANYAR, KOMPAS.com - KOH (10), bocah kelas IV SD di Gentan, Baki, Sukoharjo, Jawa Tengah (Jateng) nekat naik sepeda hingga Karangpandan, Karanganyar atau sejauh 36 km pada Selasa (28/11/2023) malam.

KOH naik sepeda dari yayasan sosial di Gentan, Kecamatan Baki, Sukoharjo untuk mencari ibunya yang berada di Tawangmangu. Tetapi ia tidak tahu ibunya itu tinggal di wilayah mana.

KOH tampak kebingungan di Dukuh Pandan Kidul, Karangpandan. Akhirnya, relawan Karangpandan membawa anak itu ke Mapolsek Karangpandan.

Baca juga: Seorang Peserta Balap Sepeda Dianiaya Penonton, Polisi Turun Tangan

Kapolsek Karangpandan AKP Budi Raharjo mengatakan, KOH berangkat naik sepeda onthel dari Gentan, Sukoharjo sendirian. Ia berniat mencari ibunya di Tawangmangu.

Untuk diketahui, orangtua KOH sudah lama berpisah. Ayahnya sebagai seorang tukang becak. Kemudian ibunya menikah lagi dan tinggal di Tawangmangu.

"Ke sininya sendirian. Mungkin dari orangtuanya sudah berpisah. Ayahnya tukang becak. Kemudian ibunya setelah berpisah menikah lagi di Tawangmangu sana. Perkiraan kami mau menemui atau menyusul ke Tawangmangu," kata Budi dihubungi Kompas.com, Rabu (29/11/2023).

Menurut dia, anak ini sulit diajak untuk berkomunikasi karena berkebutuhan khusus. Untuk mengetahui alasan anak itu pergi naik sepeda onthel sampai Karangpandan, pihaknya meminta anak tersebut menulis di kertas.

Setelah mengetahui identitas anak itu, polisi kemudian menghubungi pihak pengasuh yayasan sosial tempat di mana KOH tersebut tinggal.

"Setelah kita mintai keterangan identitasnya, biodatanya, suruh menulis di kertas kan masih kelas IV SD. Kemudian kita menghubungi pengurus yayasannya (tempat KOH tinggal)," ujar dia.

Budi menyampaikan, malam itu juga KOH dijemput oleh pengasuh dan dibawa kembali ke yayasan sosial di Gentan, Baki, Sukoharjo.

"Malam itu juga (KOH) langsung dijemput pengasuh yayasannya," terang Budi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com