LAMPUNG SELATAN, KOMPAS.com - Kepolisian Resor Lampung Selatan, Provinsi Lampung, masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap penyebab kecelakaan tunggal sepeda motor yang menewaskan empat orang di Jembatan Way Gelam, Kecamatan Candipuro, Senin (20/11/2023).
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Lampung Selatan Ajun Komisaris Polisi R. Manggala Agung Sri Mahardjo di Kalianda, mengatakan, jajarannya sudah mendatangi tempat kejadian perkara untuk menyelidiki penyebab kecelakaan tersebut.
Seperti diberitakan Antara, Manggala memastikan, keempat korban kecelakaan tidak dalam kondisi mabuk.
Baca juga: Jatuh ke Jurang Saat Berbonceng Satu Sepeda Motor, 4 Orang Tewas
Diduga, penyebab kecelakaan karena pengendara tidak bisa mengontrol kendaraan saat melewati tikungan, sehingga kendaraan itu terjun bebas ke dasar jurang.
Menurut Manggala, kronologis kejadian laka lantas itu berawal dari sebuah sepeda motor Honda Vario berwarna putih melaju dari arah Pasar Candipuro menuju Kecamatan Sidomulyo.
"Menurut keterangan saksi-saksi di TKP, sepeda motor Honda Vario Nopol BE 6251 OM itu berboncengan empat orang"
"Sesampainya di TKP, diduga dengan kecepatan tinggi dan situasi jalan menikung sehingga pengendara tidak dapat mengendalikan sepeda motornya."
"Lalu terjatuh di bawah jembatan jalan, diperkirakan sedalam kurang lebih 10 meter, yang mengakibatkan pengendara dan yang dibonceng meninggal dunia," ujar Manggala.
Identitas para korban meninggal, yakni seorang pria bernama Ratiwan (39), Dedi Priyono (39) serta Abdul Majid (35) yang tercatat sebagai warga Desa Karang Pucung, Kecamatan Way Sulan.
Sementara, satu korban lainnya seorang wanita bernama Susilawati (24) asal Dusun Tanjung Jaya, Desa Tanjung Ratu, Kecamatan Katibung.
Semua korban yang mengalami luka berat dan dalam kondisi meninggal dunia itu dievakuasi warga bersama petugas ke RSUD Bob Bazar Kalianda.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.