SEMARANG, KOMPAS.com - Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng) diprediksi bakal memasuki puncak musim hujan pada Januari 2024. Sejumlah wilayah rawan banjir mulai dipetakan.
Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang, Patrick Bagus Yudhistira mengatakan, saat ini petugas sudah siaga 24 jam untuk penanggulangan bencana banjir.
"Diprediksi puncak musim hujan terjadi pada Januari 2024," jelasnya saat dikonfirmasi via telepon, Senin (13/11/2023).
Baca juga: Prakiraan Cuaca di Yogyakarta Hari Ini, 13 November 2023: Sore dan Malam Hujan Ringan
Dia menjelaskan, BPBD Kota Semarang juga sudah melakukan pemetaan beberapa daerah yang rawan terjadi bencana banjir seperti tahun-tahun sebelumnya.
"Kalau yang perlu di waspadai itu Wonosari, Dinar Mas, Terboyo, Trimulyo," kata dia.
Menurutnya, saat ini Pemerintah Kota Semarang juga sudah mempersiapkan secara matang soal antisipasi bencana banjir.
"Dinar Mas kita harap tak ada kelanjutan lagi karena talud sudah kita perbaiki," paparnya.
Saat ini Pemerintah Kota Semarang sedang melakukan kajian soal antisipasi banjir yang ada di Terboyo yang jalannya tengah diperbaiki.
"Karena saat ini jalannya sedang kita perbaiki. Kalau nanti banjir aksesnya juga akan putus seperti di tahun-tahun sebelumnya. Tapi, kami sudah persiapkan," imbuh dia.
Baca juga: Pemilu 2024 Digelar Saat Puncak Musim Hujan, KPU Kota Semarang Siapkan Skenario jika Terjadi Banjir
Untuk penanganan banjir, BPBD Kota Semarang juga sudah menyiapkan 250 petugas untuk membantu masyarakat jika terjadi banjir.
"Kalau dari kita ada 50 petugas, dan relawan ada sekitar 200-an," imbuh Patrick.
Banjir di Jalan Kaligawe, Kota Semarang, Jawa Tengah pada 2022 lalu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.