Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Izin Lengkap, Gerbang Tol Baru di Km 106 Cipularang Segera Digarap

Kompas.com - 07/11/2023, 14:59 WIB
Bagus Puji Panuntun,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

BANDUNG BARAT, KOMPAS.com - Proyek pembangunan interchange atau simpang susun Tol Cipularang di Warungdomba, Kecamatan Cikalongwetan, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, dipastikan berjalan tahun 2023 ini.

Penjabat (Pj) Bupati Bandung Barat Arsan Latief mengatakan, Pemkab bersama konsorsium sudah memantapkan proyek ini di sekitar Km 106 sampai 107 Cipularang.

"Kita sudah lakukan rapat percepatan pembangunan. Insyaallah tahun ini mulai pembangunannya," ujar Arsan saat ditemui di Perkebunan Walini, Bandung Barat, Selasa (7/11/2023).

Rencananya, pembangunan simpang susun tol ini akan dimulai pada akhir tahun 2023 menunggu kelengkapan dokumen perizinan.

Simpang susun itu diperuntukkan untuk akses masuk dan keluar Gerbang Tol (GT) Cikalongwetan.

"Sudah ada persetujuan dari Kementerian PUPR dan akan kita segera lakukan percepatan pembangunan."

"Jadi sekarang kita sedang persiapkan dokumen-dokumen pendukungnya," kata Arsan.

Arsan memastikan, dokumen perizinan pembangunan gebang tol baru ini sudah dinyatakan lengkap sehingga tidak ada lagi alasan untuk tak mempercepat pembangunan.

"Untuk dokumen (perizinannya) sudah selesai, sudah lengkap. Makanya, kita bawa semua stakeholder yang terkait untuk mempercepat," sebut Arsan.

"Kita mencoba mempercepat karena pembangunan (gerbang tol) dampaknya ke perekonomian kita (Bandung Barat) bagus banget," tandas dia.

Kemudahan akses untuk menjangkau segala potensi di kawasan Bandung Barat diharap bisa memiliki dampak positif untuk masyarakat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com