Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

400 Hektare Lahan di Gunung Merbabu Terbakar, Pemadaman Bakal Gunakan Water Bombing

Kompas.com - 29/10/2023, 08:24 WIB
Dian Ade Permana,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

 

UNGARAN, KOMPAS.com - Luas lahan di Gunung Merbabu yang terbakar telah mencapai 400 hektar hingga Sabtu (28/10/2023). 

Selain upaya pemadaman di darat, pemerintah rencananya bakal melakukan pemadaman dengan menggunakan water bombing dari udara.

Kebakaran tersebut melanda hutan di kawasan Kabupaten Semarang, Magelang, dan sebagian kecil Kabupaten Boyolali.

Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (Dirjen KSDAE) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Satyawan Pudyatmoko mengatakan, upaya pemadaman api yang membakar Gunung Merbabu telah dilakukan secara maksimal.

Baca juga: Kebakaran Merbabu Meluas, Lansia dan Anak-anak Dievakuasi

 

"Semua kabupaten mengerahkan petugas, potensi OPD, TNI dan polri, dan BPBD dalam penanggulangan bencana kali ini. Kami juga mengapresiasi relawan yang terlibat dalam kegiatan pemadaman," kata Satyawan, di Base Camp BRC Desa Batur, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang, Sabtu (28/10/2023).

"Khusus untuk yang Kabupaten Semarang ada evakuasi penduduk, terutama ibu hamil, lansia, dan anak-anak, dropping air, dan membentuk dapur umum," kata Satyawan.

Menurutnya, kesulitan pemadaman api yang membakar hutan Gunung Merbabu karena faktor topografi.

"Kesulitan medan karena tidak bisa dicapai manusia, apalagi kendaraan. Selain itu di atas juga banyak semak, rumput kering dan tebal. Ini kan merupakan bahan yang mudah terbakar, selain itu angin tidak menentu sehingga sulit dipadamkan," terang dia.

"Upaya pemadaman dari darat sudah dilakukan maksimal, termasuk dengan sekat bakar, tapi api masih membesar. Karena dari darat sudah maksimal, kita upayakan pemadaman dengan water bombing, sudah kontak BNPB, secepatnya dilakukan," kata Satyawan.

Baca juga: Pipa Rusak Akibat Kebakaran di Merbabu, Warga Kesulitan Air Bersih

Bupati Semarang Ngesti Nugraha mengatakan, total ada 91 warga yang mengungsi dan dipusatkan di Balai Desa Batur.

"Kita siapkan peralatan tidur, peralatan mandi, termasuk juga logistik dan makanan lain. Selain itu, juga ada dropping air bersih untuk warga di Ngaduman, Gedong, dan Ngelo, sehari 8-10 tangki karena instalasi airnya rusak," papar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ditanya soal Pilkada Jateng, Raffi Ahmad: Panjang Nanti Izinnya Sama Istri

Ditanya soal Pilkada Jateng, Raffi Ahmad: Panjang Nanti Izinnya Sama Istri

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 2 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 2 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Sederet Fakta Oknum Polisi di Ambon Tega Perkosa Anak Tetangga Berusia 8 Tahun

Sederet Fakta Oknum Polisi di Ambon Tega Perkosa Anak Tetangga Berusia 8 Tahun

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 2 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 2 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Kompak Kenakan Kaos 'Ngegas Jateng' Bareng Dico, Raffi Ahmad Beri Penjelasan

Kompak Kenakan Kaos "Ngegas Jateng" Bareng Dico, Raffi Ahmad Beri Penjelasan

Regional
Banten Kekurangan 46.375 Ekor Hewan Kurban

Banten Kekurangan 46.375 Ekor Hewan Kurban

Regional
KM Bintan Jaya Karam, 3 Awak Ditemukan Selamat Mengapung di Lautan

KM Bintan Jaya Karam, 3 Awak Ditemukan Selamat Mengapung di Lautan

Regional
Perkosa Anak Kandung, Mantan Anggota Dewan di Bali Ditahan

Perkosa Anak Kandung, Mantan Anggota Dewan di Bali Ditahan

Regional
Penyelundupan 100.000 Benih Lobster di Riau Digagalkan, Nilainya Capai Rp 20 Miliar

Penyelundupan 100.000 Benih Lobster di Riau Digagalkan, Nilainya Capai Rp 20 Miliar

Regional
26 Badak Jawa Mati di Tangan Pemburu, Pj Gubernur Banten: Harus Dihukum Setimpal

26 Badak Jawa Mati di Tangan Pemburu, Pj Gubernur Banten: Harus Dihukum Setimpal

Regional
Dico Beri Raffi Ahmad Foto Keduanya Berpasangan dengan Busana Mirip Kepala Daerah

Dico Beri Raffi Ahmad Foto Keduanya Berpasangan dengan Busana Mirip Kepala Daerah

Regional
Kondisi Tenda Penampungan Usai Semua Pengungsi Rohingya di Aceh Barat Kabur

Kondisi Tenda Penampungan Usai Semua Pengungsi Rohingya di Aceh Barat Kabur

Regional
Grebeg Besar Demak, Harga Tiket Pasar Rakyat Turun karena Banjir

Grebeg Besar Demak, Harga Tiket Pasar Rakyat Turun karena Banjir

Regional
2 Pemuda Tewas Usai Hanyut di Deli Serdang

2 Pemuda Tewas Usai Hanyut di Deli Serdang

Regional
Gara-gara Bulu Mata, Gadis di Bogor Dianiaya Dipaksa Minta Maaf dengan Bersujud

Gara-gara Bulu Mata, Gadis di Bogor Dianiaya Dipaksa Minta Maaf dengan Bersujud

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com