BANYUMAS, KOMPAS.com - Wahana jembatan kaca The Geong di kompleks Hutan Pinus Limpakuwus, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, disebut dalam kondisi baik sebelum pecah.
Hal itu berdasarkan pemeriksaan rutin yang dilakukan karyawan sebelum wahana tersebut dibuka setiap pagi.
Karyawan wahana jembatan kaca, Angga (30) mengatakan, datang ke lokasi pukul 09.30 WIB. Dia membersihkan sekaligus memeriksa kondisi jembatan.
Baca juga: Polisi Periksa Kelayakan Jembatan Kaca yang Pecah di Limpakuwus Banyumas
"Sebelumnya sempat dicek karena setiap hari sebelum buka disapu dan dipel," kata Angga di lokasi kejadian, Rabu (25/10/2023).
Angga memastikan dalam pemeriksaan itu tidak ada sesuatu yang janggal pada jembatan kaca yang baru dibuka Lebaran lalu tersebut.
"Enggak ada keretakan sama sekali, karena setiap hari kami sapu dan pel kacanya, sekalian dicek," ujar Angga.
Meski demikian, kata Angga, pemilik akan bertanggungjawab atas insiden yang menewaskan satu orang wisatawan tersebut.
"Tadi bos suruh ditutup dulu, nunggu perkembangan. Tapi kami bertanggung jawab sepenuhnya," kata Angga.
Diberitakan sebelumnya, jembatan kaca setinggi 15 meter di tempat wisata The Geong, kompleks Hutan Pinus Limpakuwus, Kabupaten Banyumas, pecah, Rabu (25/10/2023).
Akibatnya, empat orang wisatawan asal Cilacap yang sedang selfie atau swafoto terjatuh. Salah satu di antaranya berinisial FA (49) tewas dalam peristiwa tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.