Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PPP Jateng Senang Mahfud MD Jadi Cawapres Ganjar, Sebut Duet Merah-Hijau Bakal Dongkrak Suara Santri dan Kiai

Kompas.com - 20/10/2023, 17:04 WIB
Titis Anis Fauziyah,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - PPP Jawa Tengah menyebut kalangan santri dan kiai mensyukuri terpilihnya Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Indonesia Mahfud MD sebagai Cawapres pendamping Ganjar Pranowo.

Ketua DPW PPP Jawa Tengah, Masruhan Samsurie, menilai duet antara Ganjar-Mahfud merupakan perpaduan sempurna dari unsur nasionalis dan agama.

“Banyak kiai dan kalangan santri di Jateng bersyukur kepada Allah SWT atas dipilihnya Pak Mahfud MD mendampingi Ganjar sebagai Capres-Cawapres yang mendaftar ke KPU siang kemarin,” ujar Masruhan dalam keterangan tertulis, Jumat (20/10/2023).

Baca juga: Jadi Cawapres, Mahfud MD Ternyata Sudah Nonaktif Sebagai Ketua Parampara Praja DIY

Ia menyebut keduanya merupakan perpaduan ‘merah-hijau’ yang tepat. Hal ini dinilai dapat mendongkrak suara kaum santri, khususnya di di Jawa Tengah.

“Simbolisasi ini sangat pas dengan geopolitik masyarakat Jateng. PPP yang merupakan representasi dari kekuatan ‘hijau’ akan maksimal melakukan pendekatan untuk ‘masyarakat hijau’, yakni kaum santri, baik santri tradisiomnal maupun santri akademis,” terang Masruhan.

Menurutnya, sosok Mahfud MD merupakan pemimpin dambaan para kiai dan kalangan santri. Pasalnya, Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu dikenal sebagai pengikut Gus Dur.

Kemudian rekam jejak Mahfud di dunia politik disebut dapat memberikan garansi kemajuan negeri ini, khususnya dalam memperbaiki sektor hukum.

“Apalagi keunggulan beliau (Mahfud MD) sebagai pendekar hukum yang bisa memberikan garansi kepada bangsa ini untuk perbaikan hukum, termasuk memerangi korupsi,” bebernya.

Lebi lanjut, sosok Ganjar dinilai PPP memiliki basis massa yang besar dan menguasai mayoritas suara di Jateng. Sebagaimana yang kerap disebut oleh hasil survei.

Dengan terpilihnya Mahfud, pihaknya optimistis hal itu keduanya dapat memenangkan kontestasi Pilpres 2024.

“Kalau saja Ganjar sebelum berpasangan dengan Mahfud sudah menguasai mayoritas suara di Jateng, yang mana hampir semua lembaga survei menyatakan Ganjar menguasai kid arab 60 persen, maka anak tersebut akan naik bisa mencapai 70 persen saat Mahfud menjadi pasangannya. Kekuatan Mahfud, khususnya di Jateng dan Jatim, sangat kuat,” tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, Ganjar-Mahfud telah mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Kamis, (19/10/2023).

Para ketua partai koalisi turut mendampingi. Mulai dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Plt Ketum PPP Mardiono, Ketum Hanura Oesman Sapta Odang (OSO), dan Ketum Perindo Hary Tanoesoedibjo.

Baca juga: Misi Ganjar-Mahfud di Bidang Ekonomi: Ciptakan 17 Juta Lapangan Kerja Baru

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sepasang Kekasih Gadaikan Motor Rental, Uangnya untuk Modal Usaha Jualan Kalender

Sepasang Kekasih Gadaikan Motor Rental, Uangnya untuk Modal Usaha Jualan Kalender

Regional
Mobil yang Terbakar hingga Merembet ke Rumah Warga di Banyumas Diduga Bawa BBM, Sopirnya Kabur

Mobil yang Terbakar hingga Merembet ke Rumah Warga di Banyumas Diduga Bawa BBM, Sopirnya Kabur

Regional
Permudah Koordinasi Bencana, Gubernur Sumbar Berkantor di Bukittinggi

Permudah Koordinasi Bencana, Gubernur Sumbar Berkantor di Bukittinggi

Regional
9 Nama Lain Bakwan di Berbagai Daerah, Ada Bala-bala dan Ote-ote

9 Nama Lain Bakwan di Berbagai Daerah, Ada Bala-bala dan Ote-ote

Regional
Polisi Usut Dugaan Pelecehan Seksual oleh Pembina Pramuka di Palembang

Polisi Usut Dugaan Pelecehan Seksual oleh Pembina Pramuka di Palembang

Regional
Aksi Nekat Pria di Konawe, Terobos Paspampres hingga Bikin Jokowi Nyaris Terjatuh

Aksi Nekat Pria di Konawe, Terobos Paspampres hingga Bikin Jokowi Nyaris Terjatuh

Regional
Banjir Bandang Lembah Anai, 'Excavator' Terguling, 4 Pemandian Hancur

Banjir Bandang Lembah Anai, "Excavator" Terguling, 4 Pemandian Hancur

Regional
Marah Divideokan dan Ancam Tembak, Pria di Riau Ditangkap Polisi

Marah Divideokan dan Ancam Tembak, Pria di Riau Ditangkap Polisi

Regional
Putusnya Jalan Padang-Pekanbaru Buat Penjual Kue Khas Tak Bisa Jualan

Putusnya Jalan Padang-Pekanbaru Buat Penjual Kue Khas Tak Bisa Jualan

Regional
Sebuah Mobil Terbakar di Jalan Raya Tambak Banyumas, Apinya Merembet ke Rumah Warga

Sebuah Mobil Terbakar di Jalan Raya Tambak Banyumas, Apinya Merembet ke Rumah Warga

Regional
Unggah Video 'Nyabu' dan Sebut Kebal Hukum, 'Bang Jago' di Lampung Dicari Polisi

Unggah Video "Nyabu" dan Sebut Kebal Hukum, "Bang Jago" di Lampung Dicari Polisi

Regional
Tetapkan Jatuh Tempo PBB-P2 pada 31 Oktober, Pemkot Pematangsiantar Ajak Masyarakat Bayar

Tetapkan Jatuh Tempo PBB-P2 pada 31 Oktober, Pemkot Pematangsiantar Ajak Masyarakat Bayar

Kilas Daerah
KPU Sikka: Syarat Paslon yang Maju Pilkada Lewat Jalur Parpol Minimal Ada 7 Kursi DPRD

KPU Sikka: Syarat Paslon yang Maju Pilkada Lewat Jalur Parpol Minimal Ada 7 Kursi DPRD

Regional
3 Alat Musik Kalimantan Barat, Salah Satunya Sape

3 Alat Musik Kalimantan Barat, Salah Satunya Sape

Regional
Serap Jagung Petani di Sumbawa Sesuai Ketentuan Harga, Bulog Siapkan 3 Gudang

Serap Jagung Petani di Sumbawa Sesuai Ketentuan Harga, Bulog Siapkan 3 Gudang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com