Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggota DPRD Kolaka Ditemukan Tewas di Kamar Mandi Hotel Usai Pijat Refleksi

Kompas.com - 09/10/2023, 18:04 WIB
Kiki Andi Pati,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

KENDARI- KOMPAS.com - Anggota DPRD Kabupaten Kolaka dari Partai Perindo, Syafaruddin Sunu (57) ditemukan tewas di kamar mandi, di salah satu hotel di Jalan Supu Yusuf Kelurahan Korumba, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), pada Minggu (8/10/2023) pukul 23.00 Wita.

Sebelumnya, korban mengikuti kegiatan pelantikan pengurus DPW Perindo dan konsolidasi yang dihadiri Ketua DPP Perindo Hari Tanoesoedibjo, pada Minggu (8/10/2023) siang.

Kasat Reskrim Polresta Kendari AKP Fitrayadi mengungkapkan, sebelum ditemukan meninggal, korban menghubungi seorang tukang pijat (terapis) perempuan berinisial E pada pukul 22.40 Wita.

Baca juga: Bocah 9 Tahun Tewas Ditabrak Lari Anggota DPRD Padang Pariaman

"Sekitar pukul 23.00 Wita, E tiba di kamar korban. Sebelum mengurut, korban sempat berbincang-bincang dengan E. Setelah selesai diurut, E memakai jaket, dan korban ke kamar mandi sambil berkata, 'ambil mi uang di saku belakang celanaku'," kata Fitrayadi dalam rilis tertulisnya, Senin (9/10/2023).

Lanjutnya, beberapa saat kemudian saksi E mendengar korban terjatuh dan langsung terdengar suara mengorok. E langsung menuju kamar mandi untuk melihat korban dalam kondisi kejang kejang.

"Saksi E melihat jari-jari korban melengkung. Tanpa berpikir, E langsung berlari ke petugas resepsionis untuk memberitahukan tentang kejadian tersebut," terangnya.

Korban diketahui masuk ke hotel pada Sabtu (7/10/2023) siang.  Korban sudah tiga kali diurut E sejak tahun 2022 di hotel berbeda.

"Selama tiga kali diurut oleh E, korban hanya mengeluh kalau kakinya selalu keram," ujarnya.

Dia mengatakan setelah menerima laporan, pihaknya langsung mendatangi dan mengamankan tempat kejadian perkara (TKP)

"Sekitar pukul 02.07 Wita mobil ambulans Rumah Sakit Bhayangkara tiba di TKP untuk melakukan evakuasi terhadap mayat korban. Sekitar jam 02.50 Wita, mayat korban dievakuasi di RS Bhayangkara untuk dilakukan visum et revertum," tegas Fitrayadi menutup penjelasannya.

Dihubungi terpisah, Ketua DPRD Kolaka Syaiful Khalik menyampaikan belasungkawa atas kepergian rekan kerjanya itu.

Baca juga: Kabur Setelah Tabrak Anak 9 Tahun, Anggota DPRD Padang Pariaman Ditangkap

Ia pun mengaku kaget dan merasa kehilangan atas meninggalnya salah satu politikus senior di Kolaka.

"Kepergian almarhum sangat mengagetkan kami semua di DPRD Kolaka. Dan kami merasa sangat kehilangan karena sebelumnya kami masih sama-sama, sebelum almarhum ke Kendari," ungkap Syaiful kepada kompas.com, Senin malam.

Korban merupakan anggota komisi III DPRD Kolaka. Sebelumnya korban juga pernah menjadi wakil ketua DPRD Kolaka pada periode 2004-2009 dari Partai Amanat Nasional (PAN).

Saat ini, korban masih menjadi ketua Perindo Kabupaten Kolaka Timur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Warga Aceh Timur Takut Beraktivitas Usai Harimau Mangsa Sapi di Kebun

Warga Aceh Timur Takut Beraktivitas Usai Harimau Mangsa Sapi di Kebun

Regional
20 Persen Siswa SD di Padang Merokok

20 Persen Siswa SD di Padang Merokok

Regional
Satu Pelaku Penyerangan Satpam SMPN 1 Kasihan Bantul Anak Putus Sekolah, Ini Perannya

Satu Pelaku Penyerangan Satpam SMPN 1 Kasihan Bantul Anak Putus Sekolah, Ini Perannya

Regional
Entaskan Geng Motor dan Kenakalan Remaja, Walkot Pematangsiantar: Deteksi Awal Terlihat di Sekolah

Entaskan Geng Motor dan Kenakalan Remaja, Walkot Pematangsiantar: Deteksi Awal Terlihat di Sekolah

Kilas Daerah
Oknum Polisi Pemerkosa Siswi SD di Ambon Terancam 20 Tahun Penjara

Oknum Polisi Pemerkosa Siswi SD di Ambon Terancam 20 Tahun Penjara

Regional
Satgas Pamtas Gagalkan Penyelundupan Sabu 25,4 Kg dari Malaysia, 5 Orang Ditangkap

Satgas Pamtas Gagalkan Penyelundupan Sabu 25,4 Kg dari Malaysia, 5 Orang Ditangkap

Regional
Aliran Air Mati sejak Kamis, Warga Batam Beli Air Isi Ulang untuk Salat Jumat

Aliran Air Mati sejak Kamis, Warga Batam Beli Air Isi Ulang untuk Salat Jumat

Regional
11 Orang Mendaftar di Demokrat untuk Pilkada Demak 2024, 8 di Antaranya Pendatang Baru

11 Orang Mendaftar di Demokrat untuk Pilkada Demak 2024, 8 di Antaranya Pendatang Baru

Regional
Kronologi Pria di Kapuas Hulu Tewas Dicekik Teman, Ribut Perkara Bayar Minuman Keras

Kronologi Pria di Kapuas Hulu Tewas Dicekik Teman, Ribut Perkara Bayar Minuman Keras

Regional
Gerindra Beri Lampu Hijau ke Ade Bhakti untuk Maju Pilkada Dibandingkan Wali Kota Semarang

Gerindra Beri Lampu Hijau ke Ade Bhakti untuk Maju Pilkada Dibandingkan Wali Kota Semarang

Regional
Video Warga Berebut Gunungan BH Saat Karnaval HUT Ke-278 Kabupaten Sragen Viral di Medsos, Bapak-bapak Tak Mau Ketinggalan

Video Warga Berebut Gunungan BH Saat Karnaval HUT Ke-278 Kabupaten Sragen Viral di Medsos, Bapak-bapak Tak Mau Ketinggalan

Regional
Mengintip Potensi SPAL-DT yang Diresmikan Jokowi di Pekanbaru

Mengintip Potensi SPAL-DT yang Diresmikan Jokowi di Pekanbaru

Regional
Viral di Medsos, Mahasiswa UIN Palembang Diduga Plagiat Skripsi, Dekanat Sebut Belum Ada Laporan

Viral di Medsos, Mahasiswa UIN Palembang Diduga Plagiat Skripsi, Dekanat Sebut Belum Ada Laporan

Regional
Kejati Papua Barat Endus Dugaan Kejahatan Perbankan yang Melibatkan Oknum TNI

Kejati Papua Barat Endus Dugaan Kejahatan Perbankan yang Melibatkan Oknum TNI

Regional
Kisah Slamet Buka Jasa Pembersihan Kelelawar, Pelanggannya hingga di Kota Besar

Kisah Slamet Buka Jasa Pembersihan Kelelawar, Pelanggannya hingga di Kota Besar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com