Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perahu Muatan Bibit Sawit Karam di Sungai Indragiri Hilir Riau, 2 Orang Hilang

Kompas.com - 28/09/2023, 12:55 WIB
Idon Tanjung,
Reni Susanti

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Dua orang hilang dalam kejadian perahu mesin karam di Sungai Indragiri di Desa Sungai Gantang, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau.

Tim SAR telah dikerahkan ke lokasi untuk mencari korban.

Kepala Basarnas Pekanbaru, Budi Cahyadi mengatakan, peristiwa perahu karam terjadi pada Rabu (27/9/2023), sekitar pukul 15.00 WIB.

Baca juga: Perahu Karam Dihantam Ombak, Nelayan di Bangka Selamat berkat Jeriken

Perahu itu ditumpangi tiga orang bernama Asparudin (42), Rido Algozali (5) anak dari Asparudin, dan satu orang lainnya, Suroto (45).

"Korban yang hilang atas nama Rido Algozali dan Suroto. Sedangkan korban selamat, Asparudin," kata Budi dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (28/9/2023).

Dia menjelaskan, ketiga korban membawa perahu bermuatan 22 batang bibit sawit. Perahu mesin dikemudikan Asparudin.

Baca juga: 2 Perahu Nelayan Tulungagung Terdampar di Pantai Selatan Blitar, 8 Orang Hilang

Pada saat perahu baru bergerak sekitar 100 meter, tepat di bawah Jembatan Rumbai Desa Sungai Gantang, tiba-tiba bagian depan perahu masuk air hingga karam.

Asparudin sempat mencoba menolong anaknya, Rido Algozali, namun tidak berhasil karena arus deras. Anaknya pun tenggelam.

"Sementara korban Suroto sudah hilang terbawa arus," sebut Budi.

Kemudian, Asparudin berenang ke tepi sampai ke Desa Mumpa, Kecamatan Tempuling. Korban meminta pertolongan kepada masyarakat setempat.

Budi mengatakan, saat ini tim sedang melakukan pencarian terhadap kedua korban. Pencarian dilakukan tim SAR dengan menyisir sungai.

"Tim Rescuer juga melakukan pencarian menggunakan aqua eye atau alat pendeteksi korban dalam air," sebut Budi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Ombudsman Terima 264 Aduan Maladministrasi Pendidikan di Jateng, Pungutan Liar Termasuk Jual Seragam Sekolah

Ombudsman Terima 264 Aduan Maladministrasi Pendidikan di Jateng, Pungutan Liar Termasuk Jual Seragam Sekolah

Regional
Pemkot Batam Siap jika Pulau Galang Jadi Lokasi Penampungan Warga Rohingya

Pemkot Batam Siap jika Pulau Galang Jadi Lokasi Penampungan Warga Rohingya

Regional
Pengacara Kasus Menantu Selingkuh dengan Mertua Jadi Tersangka Pemerkosaan Remaja

Pengacara Kasus Menantu Selingkuh dengan Mertua Jadi Tersangka Pemerkosaan Remaja

Regional
10 Oleh-oleh Khas Lampung, Salah Satunya Kopi Lampung

10 Oleh-oleh Khas Lampung, Salah Satunya Kopi Lampung

Regional
3 Anak Ditemukan Tewas Tenggelam di Sungai Lukulo Kebumen

3 Anak Ditemukan Tewas Tenggelam di Sungai Lukulo Kebumen

Regional
Mensos Salurkan Bantuan kepada Anak yang Lumpuh di Sumbawa

Mensos Salurkan Bantuan kepada Anak yang Lumpuh di Sumbawa

Regional
Mensos Risma Hadir Pantau Operasi Katarak Gratis di Lombok Timur

Mensos Risma Hadir Pantau Operasi Katarak Gratis di Lombok Timur

Regional
Orangtua Korban Erupsi Gunung Marapi Ditagih Biaya Pengurusan Jenazah Rp 3,5 Juta

Orangtua Korban Erupsi Gunung Marapi Ditagih Biaya Pengurusan Jenazah Rp 3,5 Juta

Regional
Eks Ajudan Jokowi Ditunjuk Jadi Kapolda Papua Barat

Eks Ajudan Jokowi Ditunjuk Jadi Kapolda Papua Barat

Regional
Pengedar Sabu Jaringan Fredy Pratama Kembali Ditangkap, Jadi Bos 12 Kurir

Pengedar Sabu Jaringan Fredy Pratama Kembali Ditangkap, Jadi Bos 12 Kurir

Regional
Lewat Rakorwasda 2023, Inspektorat Riau Rumuskan Kebijakan Pengawasan Pemda

Lewat Rakorwasda 2023, Inspektorat Riau Rumuskan Kebijakan Pengawasan Pemda

Regional
Jelang Kedatangan Prabowo-Gibran di NTT, Sekretaris TKN Gelar Konsolidasi Akbar di Kupang

Jelang Kedatangan Prabowo-Gibran di NTT, Sekretaris TKN Gelar Konsolidasi Akbar di Kupang

Regional
Korupsi Bantuan Siswa Miskin, Mantan Kepala SMAN 3 Pandeglang Dituntut 1,5 Tahun Penjara

Korupsi Bantuan Siswa Miskin, Mantan Kepala SMAN 3 Pandeglang Dituntut 1,5 Tahun Penjara

Regional
Komplotan Perampok Satroni Rumah Mewah di Kota Tegal, Kabur Hanya Bawa TV

Komplotan Perampok Satroni Rumah Mewah di Kota Tegal, Kabur Hanya Bawa TV

Regional
5 Fakta Insiden Penumpang Pelita Air Bercanda Bawa Bom, Pesawat 'Delay' 5 Jam dan Terancam Penjara

5 Fakta Insiden Penumpang Pelita Air Bercanda Bawa Bom, Pesawat "Delay" 5 Jam dan Terancam Penjara

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com