Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Pelaku "Bullying" Murid SMP di Cilacap Dijemput Polisi, Diteriaki Warga "Sok Jagoan"

Kompas.com - 27/09/2023, 19:30 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Editor

CILACAP, KOMPAS.com - MK, seorang pelajar SMP di Cimanggu, Cilacap, Jawa Tengah, ditangkap setelah viral melakukan perundungan (bullying).

Pelajar kelas 9 SMPN 2 Cimanggu itu viral setelah terekam menganiaya juniornya yang duduk di kelas 8.

Dalam rekaman yang beredar, nampak pelaku berulang kali menghujani korban dengan pukulan. Bahkan, dia sempat menendang adik kelasnya itu hingga terpental.

Baca juga: Jemput Pelaku Bullying di Cilacap, Polisi Kerahkan 120 Anggota

Dilansir TribunBanyumas Rabu (27/9/2023), begitu videonya beredar, MK dijemput kepolisian pada Selasa malam (26/9/2023).

Dalam penangkapan yang juga direkam tersebut, nampak dirinya digiring keluar dari rumah sambil mengenakan kopiah dan masker hitam.

Di depan rumahnya, sudah menunggu massa yang langsung menyorakinya begitu si pelaku bullying ini dimasukkan ke mobil polisi.

"Malu-maluin Cimanggu saja! Sok jagoan!" teriak warga yang sudah berkumpul di depan rumah pelaku.

Wakapolresta Cilacap, AKBP Arif Fajar Satria mengatakan, pihaknya mengerahkan ratusan personel untuk mengamankan MK.

"Untuk pengamanan (saat penjemputan pelaku) kurang lebih ada 120 personel dari distrik Cimanggu dan Polresta Cilacap," kata Arif.

Baca juga: Kasus Bullying Siswa SMP di Cilacap Dipicu karena Korban Gabung Geng Lain

Dia menjelaskan, pengerahan ratusan anggota tersebut untuk menghalau massa yang sudah memadati rumah MK.

Disebutkan bahwa polisi menggiring pelaku dengan prosedur aturan hukum terkait anak di bawah umur.

Nampak tangan MK juga tidak digiring ke mobil polisi, yang membawanya ke Mapolresta Cilacap guna kepentingan penyidikan.

Baca juga: Pelaku Perundungan Siswa di Cilacap Hampir Dihajar Massa, Polisi Minta Warga Menahan Diri

Arif melanjutkan, pihaknya melakukan pengamanan setelah kakak korban melapor ke Polsek Cimanggu pada Selasa sore, sekitar pukul 15.00 WIB.

"Jadi kakaknya ini menengarai korban yang saat pulang sekolah banyak terdapat luka di bagian tubuhnya. Kemudian melaporkan kepada pihak kepolisian setempat, dan Kapolsek langsung melakukan kroscek," ujar Arif.

Artikel ini telah tayang di TribunBanyumas.com dengan judul Polisi Harus Kerahkan Ratusan Personel Jemput Pelaku Bullying Siswa SMP Cilacap: Sok Jagoan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Regional
Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com