Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemeras Sopir Truk di Tol Lampung Ditangkap Saat Mabuk Sabu

Kompas.com - 22/09/2023, 18:24 WIB
Tri Purna Jaya,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Seorang pelaku pembegalan pasrah saat ditangkap aparat kepolisian karena masih "nge-fly" usai mengonsumsi narkoba.

Pelaku ditangkap lantaran membegal sopir truk di rest area jalan tol Lampung.

Kapolres Lampung Selatan AKBP Yusriandi Yusrin mengatakan pelaku berinisial AF (45) itu ditangkap bersama dua orang lain, yakni MH (45) yang menjadi penadah dan rekannya RO (49).

Baca juga: Cerita Begal Bersenjata Api di Bandung Salah Sasaran, Cari Geng Motor yang Kena Mahasiswa

Ketiganya ditangkap dan ketahuan sedang melakukan pesta narkoba di rumah MH pada Kamis (21/9/2023) malam.

"Tersangka AF ditangkap karena melakukan pencurian dengan kekerasan. Ditangkap saat melakukan pesta narkoba, diduga dibeli dengan uang penjualan barang hasil kejahatan," kata Yusriandi saat dihubungi, Jumat (22/9/2023) sore.

Yusriandi mengatakan, pembegalan itu terjadi pada Minggu (17/9/2023) siang. Ketika itu korban bernama Dedi Ricky (54) warga Cilegon yang sedang makan di rest area KM 12B jalan tol ruas Bakauheni-Terbanggi Besar (Bakter).

"Tersangka AF mendatangi korban. Tersangka lalu bertanya korban mau ke mana dan bersama siapa," kata Yusriandi.

Tiba-tiba tersangka mengeluarkan golok dan mengancam korban agar diberikan uang. Korban sempat menyerahkan uang sebesar Rp 20.000.

Baca juga: Viral Video Ojol dan Penumpang Jadi Korban Begal di Flyover Kemayoran

Tetapi tersangka lalu merampas dompet korban yang berisikan uang sebesar Rp 1,3 juta. Uang tersebut merupakan ongkos jalan milik korban yang membawa truk dengan tujuan Surabaya.

"Tersangka juga merampas ponsel milik korban," kata Yusriandi.

Setelah merampas dompet dan ponsel korban, tersangka kabur dengan cara melompati tembok pembatas jalan tol dan menghilang di semak-semak di pinggir jalan tol.

Yusriandi mengatakan tersangka dikenakan Pasal 365 KUHP tentang Pencurian dengan Kekerasan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Gibran Respon Kandungan Gula dalam Susu Kotak yang Dibagikan Terlalu Manis: Khusus yang Tak ASI Lagi

Gibran Respon Kandungan Gula dalam Susu Kotak yang Dibagikan Terlalu Manis: Khusus yang Tak ASI Lagi

Regional
Biaya Lebih Murah Dibandingkan ke Malaysia Jadi Alasan Pengungsi Rohingya ke Aceh, Bayar Rp 14 Juta

Biaya Lebih Murah Dibandingkan ke Malaysia Jadi Alasan Pengungsi Rohingya ke Aceh, Bayar Rp 14 Juta

Regional
Cuaca Ekstrem, 3 Wisata Alam Non-Pendakian di Gunung Rinjani Ditutup

Cuaca Ekstrem, 3 Wisata Alam Non-Pendakian di Gunung Rinjani Ditutup

Regional
5 Pembuat dan Pengedar Pupuk NPK Palsu di Banyumas Ditangkap

5 Pembuat dan Pengedar Pupuk NPK Palsu di Banyumas Ditangkap

Regional
Kasus Stunting di 20 Kabupaten/Kota di Jateng Alami Kenaikan

Kasus Stunting di 20 Kabupaten/Kota di Jateng Alami Kenaikan

Regional
Tersangka Pembunuhan Bos Mainan di Pemalang Bertambah, Anak Korban Terlibat

Tersangka Pembunuhan Bos Mainan di Pemalang Bertambah, Anak Korban Terlibat

Regional
Agen Selundupkan Pengungsi Rohingya ke Aceh dengan Tarif Rp 14 Juta untuk Dewasa, Anak-anak Rp 7 Juta

Agen Selundupkan Pengungsi Rohingya ke Aceh dengan Tarif Rp 14 Juta untuk Dewasa, Anak-anak Rp 7 Juta

Regional
Aktivis Lingkungan Karimunjawa Ditahan Polres Jepara, Dijerat UU ITE 'Otak Udang'

Aktivis Lingkungan Karimunjawa Ditahan Polres Jepara, Dijerat UU ITE "Otak Udang"

Regional
Saat Mahasiswa Papua Penerima Beasiswa Luar Negeri Terancam Putus Kuliah...

Saat Mahasiswa Papua Penerima Beasiswa Luar Negeri Terancam Putus Kuliah...

Regional
Ribuan Guru di Purbalingga Nyaris Jadi Tersangka karena Pakai Dana BOS untuk Honor

Ribuan Guru di Purbalingga Nyaris Jadi Tersangka karena Pakai Dana BOS untuk Honor

Regional
Menyoal Dibukanya Kembali Jalur Pendakian Gunung Marapi Saat Masih Berstatus Waspada

Menyoal Dibukanya Kembali Jalur Pendakian Gunung Marapi Saat Masih Berstatus Waspada

Regional
Dihukum Tanpa Penonton hingga Akhir Musim, PSIS Semarang Akan Banding

Dihukum Tanpa Penonton hingga Akhir Musim, PSIS Semarang Akan Banding

Regional
Video Viral Seorang Mahasiswi di NTT Terkapar Diduga Minum Obat Rumput

Video Viral Seorang Mahasiswi di NTT Terkapar Diduga Minum Obat Rumput

Regional
Kota Makassar Terapkan Metaverse untuk Pelayanan Publik, Mendagri Berikan Pujian

Kota Makassar Terapkan Metaverse untuk Pelayanan Publik, Mendagri Berikan Pujian

Regional
250 Kg Telur Dimusnahkan oleh Petugas Karantina Pertanian Timika, Ini Sebabnya

250 Kg Telur Dimusnahkan oleh Petugas Karantina Pertanian Timika, Ini Sebabnya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com