Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perairan Karimunjawa Berubah Warna Hitam, Merah dan Hijau Serta Bau Menyengat

Kompas.com - 20/09/2023, 18:05 WIB
Puthut Dwi Putranto Nugroho,
Khairina

Tim Redaksi

 

JEPARA, KOMPAS.com - Sejumlah warga mengeluhkan beberapa lokasi wisata perairan unggulan di Kepulauan Karimunjawa wilayah Desa Karimunjawa, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah mendadak berubah keruh dan berbau menyengat.

Video yang mendokumentasikan dugaan tercemarnya air laut di sana viral di media sosial dan tersebar luas di perpesanan WhatsApp.

Petinggi Desa Karimunjawa, Arief Setyawan, mengatakan, fenomena perubahan warna air laut disertai bau bacin terpantau muncul di tiga titik lokasi perairan favorit wisatawan yakni pantai Bobby, Pantai Legon Lele dan Pantai Menjangan Besar.

Baca juga: Kecam Tambak Ilegal dan Tongkang Batu Bara, Warga Gelar Aksi Bentang Spanduk Save Karimunjawa

Peristiwa seperti ini, kata Arief, tercatat baru pertama kali di wilayahnya.

"Kejadian kemarin pagi. Bibir pantai airnya berwarna hitam pekat, hijau dan merah. Tebal dan baunya juga tidak enak," kata Arief saat dihubungi melalui ponsel, Rabu (20/9/2023).

Disampaikan Arief, jamak warga Desa Karimunjawa menduga air laut terkontaminasi oleh limbah puluhan tambak udang vaname (Littopenaeus vannamei) yang beroperasi di sana.

Meski demikian, Arif enggan berspekulasi, ia justru memperkirakan kotornya air laut akibat fenomena alam.

"Warga menduganya dampak tambak udang. Tapi kemungkinan kelopak tanah, pasir air laut naik. Kena panas musim kemarau, air turun, kelopak naik," jelas Arief.

Baca juga: Kapal Pengangkut Alat Berat Terbalik di Karimunjawa, 6 Orang Selamat, 5 Lainnya Hilang

Merespons hal itu, warga Desa Karimunjawa langsung beramai-ramai berjibaku melakukan pembersihan pantai.

Mereka tak ingin panorama alami yang menjadi daya pikat wisatawan di Karimunjawa ternodai. 

"Alhamdulillah lumayan bersih. Sudah dikuras pakai Alkon. Solusi tercepat harus segera dibersihkan karena tempat wisata favorit," ungkap Arief.

Sementara Kepala Balai Taman Nasional Karimunjawa (BTNKJ), Widyastuti, membenarkan bibir Pantai Bobby, Pantai Legon Lele dan Pantai Menjangan Besar berubah warna hingga mengeluarkan bau tak sedap.

Ketiga destinasi wisata primadona itu, kata dia, masuk wilayah Taman Nasional Karimunjawa. 

"Iya benar, warna air laut berubah hitam, merah dan hijau. Baunya juga menyengat," kata Widyastuti.

Disampaikan Widyastuti, saat ini belum diketahui penyebab tercemarnya perairan di Desa Karimunjawa.

BTNKJ pun akan terus melaksanakan pemantauan dengan menggandeng pemangku kepentingan lainnya. 

"Kami sudah ambil sampel untuk diperiksa hasilnya. Apakah ini fenomena alam atau akibat lainnya belum muncul faktanya. Saat ini ada 33 tambak udang di Karimunjawa kami masih monitoring," pungkas Widyastuti.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Seko Upcycle, Inovasi Anak Muda Semarang Ubah Sampah Plastik Jadi Produk Fesyen Kekinian

Seko Upcycle, Inovasi Anak Muda Semarang Ubah Sampah Plastik Jadi Produk Fesyen Kekinian

Regional
Sebanyak 282 Calon Jemaah Haji Asal Mataram Berisiko Tinggi

Sebanyak 282 Calon Jemaah Haji Asal Mataram Berisiko Tinggi

Regional
Pabrik Gula Tasikmadu Karanganyar Terbakar, Diduga karena Percikan Api Pemotong Pipa

Pabrik Gula Tasikmadu Karanganyar Terbakar, Diduga karena Percikan Api Pemotong Pipa

Regional
Klaim Dapat Perintah Prabowo, Sudaryono Positif Maju Gubernur Jateng

Klaim Dapat Perintah Prabowo, Sudaryono Positif Maju Gubernur Jateng

Regional
Kerap Dianiaya, Kakek di NTT Bunuh Seorang Pemuda

Kerap Dianiaya, Kakek di NTT Bunuh Seorang Pemuda

Regional
Bupati Banyuwangi Salurkan Insentif Rp 7,2 Miliar kepada 1.200 Guru PAUD

Bupati Banyuwangi Salurkan Insentif Rp 7,2 Miliar kepada 1.200 Guru PAUD

Regional
Mbak Ita Siap Maju Pilwalkot Semarang Usai Dapat Arahan Ketum PDIP dan Restu Keluarga

Mbak Ita Siap Maju Pilwalkot Semarang Usai Dapat Arahan Ketum PDIP dan Restu Keluarga

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Banjir Lahar Gunung Marapi di Agam, 12 Warga Tewas

Banjir Lahar Gunung Marapi di Agam, 12 Warga Tewas

Regional
Banjir Bandang Landa Tanah Datar, 1 Korban Tewas dan 1 Hilang

Banjir Bandang Landa Tanah Datar, 1 Korban Tewas dan 1 Hilang

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
[POPULER NUSANTARA] ASN Disdukcapil Nunukan Diduga Lecehkan Pemohon KTP | Perampokan Disertai Pembunuhan di Garut

[POPULER NUSANTARA] ASN Disdukcapil Nunukan Diduga Lecehkan Pemohon KTP | Perampokan Disertai Pembunuhan di Garut

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com