Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Bima Temukan Mayat Bayi Terkubur di Area Penggalian Batu

Kompas.com - 12/09/2023, 16:29 WIB
Syarifudin,
Andi Hartik

Tim Redaksi

BIMA, KOMPAS.com - Warga Kelurahan Sambinae, Kecamatan Rasana'e Barat, Kota Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), menemukan mayat bayi laki-laki di area penggalian batu di jalan lintas Sambinae-Bedi, Selasa (12/9/2023) sekitar pukul 12.00 Wita.

"Jasad bayi ini ditemukan beberapa warga yang sedang menggali batu. Adapun saksi - saksi tersebut yaitu Nurdin, Kahirul, dan Mustamin," kata Kasi Humas Polres Bima Kota, Iptu Jufrin kepada Kompas.com, Selasa.

Baca juga: Wali Kota Bima Resmi Dicekal Selama 6 Bulan

Ia mengatakan, penemuan jasad bayi yang baru saja dikubur ini berawal saat saksi menggali batu.

Ketika asyik menggali, mereka kaget melihat gundukan tanah yang ditutupi batu berukuran sedang seperti kuburan baru.

Baca juga: Istri Wali Kota Bima Irit Bicara Usai Diperiksa KPK di Mapolda NTB

Karena curiga, mereka kemudian mendekat dan memanggil sejumlah warga untuk menggalinya.

Setelah digali, mereka pun tekejut melihat jasad bayi dalam kondisi terbungkus kain yang diperkirakan baru beberapa jam dikuburkan. Di dalam kuburan itu, juga terlihat sarung dan sebuah plastik warna merah berisi orok bayi.

"Bayi tersebut diperkirakan baru saja dikuburkan," tutur Jufrin.

Ia mengatakan, temuan mayat bayi tersebut diketahui setelah dilaporkan warga ke polisi. Tak lama kemudian, tim Inafis langsung mendatangi lokasi penemuan.

Petugas kemudian melakukan olah TKP dan memasang garis polisi serta memeriksa saksi-saksi. Setelah itu langsung membawa jasad bayi ke RSUD Bima untuk divisum.

"Kami akan selidiki pelaku yang menguburkan bayi tak berdosa itu, mudah-mudahan kasus ini segera terungkap," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Raih WTP 10 Kali Berturut-turut, Bupati Arief: Saya Persembahkan untuk Masyarakat Blora

Raih WTP 10 Kali Berturut-turut, Bupati Arief: Saya Persembahkan untuk Masyarakat Blora

Regional
Suhu di Arab Saudi 40 Derajat Celsius, Jemaah Haji Semarang Diminta Bawa Vitamin

Suhu di Arab Saudi 40 Derajat Celsius, Jemaah Haji Semarang Diminta Bawa Vitamin

Regional
Mengaku Mabuk, Pemuda di Semarang Terciduk Maling Parfum dan Jajanan di Minimarket

Mengaku Mabuk, Pemuda di Semarang Terciduk Maling Parfum dan Jajanan di Minimarket

Regional
Curi Panel Listrik Tower Milik Indosat, Teknisi di Kupang Ditangkap Polisi

Curi Panel Listrik Tower Milik Indosat, Teknisi di Kupang Ditangkap Polisi

Regional
Putusan Bebas, Korban Penipuan Jual Beli Ruko di Batam Lapor ke KY

Putusan Bebas, Korban Penipuan Jual Beli Ruko di Batam Lapor ke KY

Regional
Polisi Tetapkan 2 Tersangka Kasus Duel Maut Residivis di Temanggung

Polisi Tetapkan 2 Tersangka Kasus Duel Maut Residivis di Temanggung

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
4 Orang Daftar Calon Bupati Jalur Independen di Jateng, 2 di Antaranya Tak Penuhi Syarat Dukungan

4 Orang Daftar Calon Bupati Jalur Independen di Jateng, 2 di Antaranya Tak Penuhi Syarat Dukungan

Regional
Takut Banjir Susulan, Warga Agam Berlarian Dengar Hujan Turun di Hulu Sungai

Takut Banjir Susulan, Warga Agam Berlarian Dengar Hujan Turun di Hulu Sungai

Regional
PKS Sumbawa Buka Pendaftaran Cabup dan Cawabup, Optimistis Menang dalam Pilkada 2024

PKS Sumbawa Buka Pendaftaran Cabup dan Cawabup, Optimistis Menang dalam Pilkada 2024

Regional
29 Eks Anggota OPM Ikrar Setia ke NKRI, Dulu Bergabung karena Diintimidasi

29 Eks Anggota OPM Ikrar Setia ke NKRI, Dulu Bergabung karena Diintimidasi

Regional
Gempa M 5,5 Lombok Utara, Warga Mataram Berhamburan ke Luar Rumah

Gempa M 5,5 Lombok Utara, Warga Mataram Berhamburan ke Luar Rumah

Regional
Jalan Protokol Demak Ditutup Malam Ini, Pengemudi Tujuan Semarang-Kudus Bisa Melalui Jalan Lingkar

Jalan Protokol Demak Ditutup Malam Ini, Pengemudi Tujuan Semarang-Kudus Bisa Melalui Jalan Lingkar

Regional
Petugas Damkar di Tegal yang Terlindas Mobil Pemadam Sudah Lewati Masa Kritis

Petugas Damkar di Tegal yang Terlindas Mobil Pemadam Sudah Lewati Masa Kritis

Regional
Beda dengan Tahun 2020, Pilkada Solo 2024 Tak Diikuti Calon Independen

Beda dengan Tahun 2020, Pilkada Solo 2024 Tak Diikuti Calon Independen

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com