KOMPAS.com - Kebun Teh Kabawetan terletak di Kecamatan Kabawetan, Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu.
Kebun Teh Kabawetan merupakan agrowisata yang dapat digunakan untuk rehat setelah menjalani rutinitas keseharian.
Objek wisata tersebut dapat menjadi tempat berlibur bersama keluarga maupun teman.
Luas Kebun Teh Kabawetan sekitar 360.000 hektar. Pengunjung akan melihat pemandangan kebun teh yang luas, bukit barisan, dan melihat pemetik kebun teh di pagi hari.
Tersedia pondok-pondok yang dibangun oleh pengelola. Pondok dapat dimanfaatkan untuk beristirahat atau melepas lelah usai menyusuri kebun teh.
Pondok tersebut menjadi spot foto. Pengunjung akan melihat pemandangan alam yang indah dari pondok, seperti Bukit Kaba dan Kota Kepahiang di kaki bukit.
Baca juga: Kebun Teh Medini di Kendal: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute
Selain tanaman teh, ada juga tanaman sayuran dan buah-buahan, seperti wortel, strawberry, dan buah naga.
Fasilitas kebun Teh Kabawetan cukup lengkap di antaranya banyak tersedia tempat makan dan minum yang dibuka oleh masyarakat setempat.
Kebun Teh Kabawetan menyediakan tempat untuk berfoto, toilet, maupun mushola.
Kebun Teh Kabawetan merupakan peninggalan penjajah Belanda. Hal tersebut dibuktikan dengan pipa Belanda yang terdapat di Desa Air Sempiang, Kecamatan Kabawetan.
Masyarakat setempat menyebutkan dengan air terjun pipa Belanda. Hingga saat ini, pipa Belanda tersebut masih digunakan oleh masyarakat sehari-hari.
Kebun Teh Kabawetan paling indah dinikmati pada pagi atau siang hari.
Pengunjung akan merasakan kesejukkan udara pagi dan kabut di sekitar kebun teh.
Pemandangan pada siang hari tidak kalah menarik karena pengunjung masih dapat melihat pemandangan alam sekitar yang penuh dengan tanaman hijau.
Baca juga: Kebun Teh Tambi: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute
Jarak tempuh Kebun Teh Kabawetan dari Bengkulu sekitar 62,9 kilometer dengan waktu tempuh kurang lebih 1 jam 43 menit.