SEMARANG, KOMPAS.com - Ketua DPD PDI-P Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul menanggapi pernyataan Bakal Calon Presiden (Bacapres) Anies Baswedan bahwa istilah "Jateng kandang banteng" sebagai mitos belaka.
Bambang pun membenarkan bahwa Jateng bukanlah milik PDI-P. Menurutnya siapa pun bisa deklarasi politik di Jateng.
"Ini bukan wilayah milik PDI Perjuangan. Mau deklarasi siapa pun, monggo di sini. Monggo aja," tutur Pacul usai konferensi pers Apel Siaga Pemenangan Pileg dan Pilpres 2024, di kantornya, Panti Marhaen, Kamis (24/8/2023) malam.
Baca juga: Kandang Banteng Cuma Mitos, Anies: Jateng Kandang Kita Semua
Menurutnya, istilah "kandang banteng" merupakan bukti mengakarnya dominasi PDI-P di wilayah tersebut. Sehingga muncul semangat besar untuk menaklukkan Jateng dari cengkraman PDI-P yang bertahan selama ini.
"2019 diperintahkan Bu Ketum menjaga Jateng dan memenangkan jateng. Kita menangin. Kita kerja bareng-bareng. Saya ingatkan, 2019 Pak Jokowi di sini surplus suaranya 11,88 juta. Dan itu mohon izin, kami bukan sok sombong, tapi untuk meng-cover kekalahan di Jabar, Banten, Sulwasi, Sumatera, Bengkulu, masih surplus," bebernya.
Kendati demikian, pihaknya menganggap Jateng sebagai gambaran Indonesia mini karena keberagamannya. Sehingga ia juga mengajak partai lainnya menjaga kondusivitas di Jateng.
"Tetapi saya pastikan bahwa PDI Perjuangan menganggap Jawa Tengah adalah Indonesia mini yang harus dijaga persatuan dan kesatuannya. Oleh karena itu di sini harus kondusif,"
Dia pun bermimpi ada posko antarpartai di Jateng sebagai wadah silaturahmi.
Itulah kami juga bermimpi, nanti kami akan usulkan kepada ketua partai yang lain untuk punya posko bersama antarpartai di sini. Setiap konflik diselesaikan di sini. Kalau ada deklarasi bisa gojekan di sini," tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, Bakal Capres Anies Baswedan optimistis Partai Nasdem akan dapat berbicara banyak di Jateng yang dikenal sebagai "kandang banteng". Hal itu disampaikan Anies saat pidato pembukaan Jambore DPW Partai Nasdem Jawa Tengah di Bumi Perkemahan Baturraden, Kabupaten Banyumas, Senin (21/8/2023) malam.
Anies menyebut bahwa Jateng kandang banteng hanyalah mitor.
"Jambore ini mengirimkan pesan ke Nasdem seluruh Indonesia, Jateng bangkit, Jateng bergerak, maju ke depan, mitos kandang macam-macam ditembus semua itu. Justru kita mau bilang inilah kandang Republik Indonesia, bukan kandang salah satu, ini kandang kita semua," tegas Anies.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.