Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ayah dan Anak yang Dilaporkan Hilang saat Beli Pompong Terdampar di Pulau Pekajang

Kompas.com - 05/08/2023, 22:21 WIB
Heru Dahnur ,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BANGKA, KOMPAS.com - Bujang (43) dan Iqbal (20), ayak dan anak yang sempat dilaporkan hilang di perairan Bangka, ditemukan dalam kondisi selamat.

Keduanya berada di Pulau Pekajang, gugusan Pulau Tujuh, Kepulauan Riau (Kepri). Mereka berada di pulau tersebut karena dalam perjalanan, kapal kayu yang mereka gunakan mati mesin dan ponsel tidak bisa digunakan lantaran kehabisan daya baterai.

"Sudah terkonfirmasi dari penelusuran Polairud bahwa keduanya singgah di Pulau Pekajang karena mati mesin," kata Kepala Polres Bangka Barat AKBP Ade Zamrah dalam keterangannya, Sabtu (5/8/2023).

Baca juga: Pemain Bola yang Tenggelam Usai Kapal Pompong-nya Karam Dihantam Badai, Ditemukan Tewas

Ade mengungkapkan, informasi orang hilang pertama kali disampaikan pihak keluarga, Fitriani, yang tak lain istri Bujang.

Menurut Fitriani, suami dan anaknya seharusnya sudah tiba di Bangka pada 2 Agustus 2023. Namun hingga dua hari setelahnya tak kunjung pulang. Komunikasi juga terputus.

"Keluarga tentu merasa khawatir karena sudah dua hari tak ada kabarnya," ujar Ade.

Ayah dan anak tersebut diketahui berangkat menuju Kepri dari Belinyu, Bangka dengan menumpangi KM Bukit Raya pada 24 Juli 2023.

Tujuannya hendak membeli pompong atau kapal kayu kecil dengan mesin tempel.

Setelah pompong didapatkan, keduanya bergerak menuju Bangka. Namun di perjalanan terjadi kerusakan mesin dan komunikasi terputus sehingga dinyatakan hilang.

Baca juga: Makam Perempuan di Cirebon Dibongkar OTK, Tali Pocong dan Selembar Kafan Hilang

Kondisi warga Parittiga Bangka Barat itu pun kemudian dilaporkan pihak keluarga ke Mapolsek Jebus. Selanjutnya dilakukan pencarian dengan mengerahkan tim dari Satpolairud.

Kepala Desa Telak Kecamatan Parittiga, Bangka Barat, Syahrudin memastikan bahwa dua warganya yang dilaporkan hilang kontak berhasil ditemukan dalam keadaan selamat.

"Ditemukan di Pulau Pekajang, hilang kontak diduga tidak mempunyai sinyal karena di tengah laut," ujar Syahrudin.

"Pompong mereka sempat dibawa ombak, tapi beruntung masih bisa menepi. Kini menunggu perbaikan dan setelah itu langsung pulang," tambah dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Warga Banten Kesulitan Air hingga Harus Mencuci di Sungai

Cerita Warga Banten Kesulitan Air hingga Harus Mencuci di Sungai

Regional
Bentrok Antar-kelompok di Wouma, 2 Orang Meninggal

Bentrok Antar-kelompok di Wouma, 2 Orang Meninggal

Regional
Menaruh Curiga, 6 Siswi SMP di Purworejo Bully Teman Sekolah

Menaruh Curiga, 6 Siswi SMP di Purworejo Bully Teman Sekolah

Regional
Oknum Pegawai Bank Maluku Kuras Uang Simpanan BI Rp 1,5 Miliar untuk Main Judi Online

Oknum Pegawai Bank Maluku Kuras Uang Simpanan BI Rp 1,5 Miliar untuk Main Judi Online

Regional
Jokowi Bakal Serahkan Sapi Kurban 1,23 Ton Usai Shalat Id di Semarang

Jokowi Bakal Serahkan Sapi Kurban 1,23 Ton Usai Shalat Id di Semarang

Regional
Pj Gubernur Banten Al Muktabar: Kita Harus Terus Intens Mengendalikan Inflasi

Pj Gubernur Banten Al Muktabar: Kita Harus Terus Intens Mengendalikan Inflasi

Regional
Juleha Kulon Progo Sarankan Pisau Stainless Steel untuk Sembelih Hewan Kurban

Juleha Kulon Progo Sarankan Pisau Stainless Steel untuk Sembelih Hewan Kurban

Regional
Pemkot Pekanbaru Raih Penghargaan TPID Kinerja Terbaik Se-Sumatera, Pj Walkot Risnandar Sampaikan Pesan Ini

Pemkot Pekanbaru Raih Penghargaan TPID Kinerja Terbaik Se-Sumatera, Pj Walkot Risnandar Sampaikan Pesan Ini

Regional
3 Tahun Gaya Kepemimpinan Kang DS, Rajin Turun ke Masyarakat dan Fokus pada Pelayanan

3 Tahun Gaya Kepemimpinan Kang DS, Rajin Turun ke Masyarakat dan Fokus pada Pelayanan

Regional
Wanita Tewas Dijambret di Pekanbaru, Pelaku Ditembak

Wanita Tewas Dijambret di Pekanbaru, Pelaku Ditembak

Regional
Alasan Warga Demak Pilih Menggelandang dan Sempat Tinggal di Goa Jepara

Alasan Warga Demak Pilih Menggelandang dan Sempat Tinggal di Goa Jepara

Regional
Pantai Kubu di Kotawaringin Barat: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute 

Pantai Kubu di Kotawaringin Barat: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute 

Regional
Minum Obat Memberatkan, Mensos Minta ODGJ Pakai Metode 'Long-acting'

Minum Obat Memberatkan, Mensos Minta ODGJ Pakai Metode "Long-acting"

Regional
Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Meletus Malam Ini, Tinggi Kolom Abu 800 Meter

Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Meletus Malam Ini, Tinggi Kolom Abu 800 Meter

Regional
Jangan Pakai Kantong Plastik untuk Wadah Daging Kurban, Kenapa?

Jangan Pakai Kantong Plastik untuk Wadah Daging Kurban, Kenapa?

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com