Asa Para Pencari Kerja, Datangi Berbagai Kota demi Ikut "Job Fair"

SALATIGA, KOMPAS.com - Dengan setengah tergesa, Ridho Alamsyah memasuki Auditorium Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga. Pemuda asal Kabupaten Purworejo tersebut lalu membaca papan informasi yang memuat daftar perusahaan dan formasi lowongan yang tersedia.

Pemuda lulusan SMK YPP Purworejo itu ingin mencoba peruntungannya mencari pekerjaan di Salatiga Job Fair 2023. Dia sudah tiga bulan ini menganggur, setelah sebelumnya bekerja di sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pertanian.

Baca juga: Menteri Teten: Tiap Tahun Pencari Kerja 3,5 Juta Orang, yang Terserap Hanya 2 Juta

"Sekarang saya mengincar untuk bisa masuk ke dua perusahaan, di bidang makanan. Optimistis saja bisa diterima, yang penting bisa bekerja dan mandiri," ungkapnya, Rabu (2/8/2023).

Ridho mengatakan dia sebelumnya mengikuti tes untuk masuk di perusahaan yang berada di Bekasi Jawa Barat.

"Tapi saya gagal, lalu tahu ada job fair di Salatiga, saya langsung kesini untuk mengajukan lamaran. Berkas dan persyaratan sudah siap, kalau ada wawancara langsung juga siap," ungkapnya.

Sementara Lina, mengaku sudah puluhan kali mengikuti job fair. Namun belum membuahkan hasil. 

"Di Semarang, Jogja, Salatiga kalau ada informasi tentang pelaksanaan job fair, saya datang. Ingin kerja di bank, tapi belum jodoh. Sudah ada yang panggilan, tapi belum diterima meski sudah ikut tes," ujarnya.

Perempuan asal Salatiga itu mengaku ingin kerja di perbankan, karena lulusan Fakultas Ekonomi.

"Biar bisa sejalur dengan ilmu saat kuliah, tapi selama belum dapat kerja, saya membantu berjualan," kata dia.

Sekretaris Daerah Kota Salatiga Wuri Pujiastuti mengapresiasi pelaksanaan Salatiga Job Fair 2023.

"Sekarang ada 48 perusahaan dengan 1.000 lowongan, saya berharap ini bisa mengurangi pengangguran," jelasnya.

Baca juga: Terjebak Lowongan Palsu, Wanita di Sumut Dibunuh Pemuda Pengangguran

Menurut Wuri, dengan adanya Salatiga Job Fair 2023, perusahaan dan pencari kerja bisa bertatap muka langsung.

"Memang ada yang model online, bisa mendaftar kapan saja dan dimana saja. Tapi kalau bertemu bisa wawancara sekaligus mengetahui kualitas pencari kerja," terangnya.

"Dengan mengurangi pengangguran, lulusan mendapat pekerjaan, maka kesejahteraan akan meningkat sehingga perekonomian akan semakin baik," kata Wuri.

Sementara Fidhi dari Epic Organizer mengungkapan Salatiga Job Fair 2023 diselenggarakan selama dua hari  yakni 2-3 Agustus 2023.

"Sebenarnya banyak perusahaan yang ingin ikut even ini, namun ada seleksi untuk keragaman perusahaan. Tujuannya agar bisa menampung calon tenaga kerja dari berbagai latar belakang," jelasnya.