Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] Eks Kepsek Bawa Kabur Tabungan Siswa Rp 800 Juta | Binaragawan Meninggal Usai Gagal Angkat Beban 200 Kg

Kompas.com - 24/07/2023, 07:53 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

 

3. Pencurian koper penumpang di Stasiun Tawang Semarang

Koper milik penumpang kereta api di Stasiun Tawang, Semarang, Jawa Tengah (Jateng), dicuri oleh dua orang.

Pencurian pada Sabtu itu terjadi ketika korban, Muhammad Digjaya, sedang shalat di masjid stasiun.

Febriyanto (35) warga Kabupaten Kebumen, Jateng; dan Irwan Prasetyo (34) warga Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY); mengaku mencuri karena tidak memiliki uang.

Menurut Febriyanto, dirinya diberitahu oleh Irwan bahwa ada koper yang ditinggalkan penumpang di halaman masjid. Mereka kemudian menjual sejumlah isi koper.

"Kopernya kita buang di Kota Lama. Barang barangnya dibungkus plastik sama Irwan, terus kita jual Rp 100.000. Uangnya buat makan, sudah empat hari di sini (stasiun). Iya, tidur di masjid stasiun," ungkapnya di Markas Kepolisian Sektor (Polsek) Semarang Utara, Sabtu.

Baca selengkapnya: Koper Penumpang Kereta Api di Stasiun Tawang Semarang Dicuri Saat Korban Shalat

4. Keluhan warga sekitar Bandara YIA, genteng rontok akibat terkena embusan angin pesawat

ilustrasi pesawat.Freepik/rawintanpin ilustrasi pesawat.

Warga di sekitar Bandara Yogyakarta International Airport (YIA) di Kabupaten Kulon Progo, DIY, mengeluhkan soal adanya kerusakan bangunan akibat embusan angin pesawat saat mendarat atau landing.

Kerusakan yang dialami warga dua RT di Pedukuhan Pasir Mendit, Kalurahan Jangkaran, antara lain genteng atap rumah dan masjid berhamburan, gapura rusak, serta pohon cemara udang tumbang.

Landing itu buang angin. Anginnya kencang seperti kereta suaranya. Kalau pas kena pohon, banyak daun yang rontok,” tutur Dukuh (kepala dusun) Pasir Mendit, Nasir Bintoro, Minggu.

Terkait keluhan warga tersebut, Stakeholder Relation Manager Bandara YIA Ike Yutiane mengungkapkan, Angkasa Pura (AP) I sedang menjembatani komunikasi semua pihak mengenai persoalan itu.

Baca selengkapnya: Embusan Angin Pesawat Mendarat di Bandara YIA Rugikan Warga, Kepala Dusun: Genting Rontok dan Pohon Tumbang

5. Anak driver ojol lulus jadi Bintara usai "dijebak" polisi

Rizqi (19) anak driver ojek online yang diterima menjadi bintara Polri, Kamis (20/7/2023).KOMPAS.COM/TRI PURNA JAYA Rizqi (19) anak driver ojek online yang diterima menjadi bintara Polri, Kamis (20/7/2023).

Adz Rizqi (19), anak pengemudi ojol di Bandar Lampung, Lampung, lulus menjadi Bintara Polri.

Kesuksesan Rizqi ini ternyata ada peran dari Iptu Ahmad Saidi (52), anggota Kepolisian Resor Kota (Polresta) Bandar Lampung. Ialah yang "menjebak" Rizqi yang awalnya hanya berkeinginan jadi sekuriti.

Saidi menjelaskan, seusai dirinya berbincang dengan ayah Rizqi yang merupakan teman kongkonya, Saidi meminta Rizqi untuk menemuinya.

Dengan dalih agar bisa lolos tes sekuriti, Saidi kemudian melatih fisik Rizqi. Setelah fisik Rizqi menjadi lebih baik, Saidi merayu Rizqi agar mencoba mengikuti tes Bintara Polri.

Rizqi akhirnya memberanikan diri mengikuti tes Bintara dan akhirnya lulus.

Saidi menerangkan, ia sengaja "menjebak" Rizqi karena melihat potensi yang dimiliki anak pengemudi ojol tersebut.

"Ayahnya bilang prestasi akademik, saat sekolah bagus, selalu dapat ranking. Saya pikir, ini bagus, tinggal jasmani (fisik) saja yang perlu ditingkatkan," bebernya, Sabtu.

Baca selengkapnya: Jebakan Anggota Polisi yang Mengubah Hidup Anak Driver Ojol...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Bertaruh Nyawa Tanpa Asuransi, Relawan Tagana Ini Pernah Dijarah Saat Bertugas

Bertaruh Nyawa Tanpa Asuransi, Relawan Tagana Ini Pernah Dijarah Saat Bertugas

Regional
Tutupi Tato, Maling Motor di Semarang Pakai Daster Neneknya Saat Beraksi

Tutupi Tato, Maling Motor di Semarang Pakai Daster Neneknya Saat Beraksi

Regional
Petualangan 'Geng Koboi' di Lampung Usai Setelah 11 Kali Mencuri Sepeda Motor

Petualangan "Geng Koboi" di Lampung Usai Setelah 11 Kali Mencuri Sepeda Motor

Regional
Rumah Tempat Usaha Pembuatan Kerupuk di Cilacap Terbakar

Rumah Tempat Usaha Pembuatan Kerupuk di Cilacap Terbakar

Regional
6 Orang Mendaftar di PDI-P untuk Pilkada Demak, Ada Inkumben Bupati

6 Orang Mendaftar di PDI-P untuk Pilkada Demak, Ada Inkumben Bupati

Regional
Tak Ada yang Mendaftar, Pilkada Sumbar Dipastikan Tanpa Calon Perseorangan

Tak Ada yang Mendaftar, Pilkada Sumbar Dipastikan Tanpa Calon Perseorangan

Regional
Pria yang Ditemukan Terikat dan Penuh Lumpur di Semarang Diduga Korban Penganiayaan

Pria yang Ditemukan Terikat dan Penuh Lumpur di Semarang Diduga Korban Penganiayaan

Regional
Pj Gubernur Riau Berupaya Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar

Pj Gubernur Riau Berupaya Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar

Regional
Cerita Perawat di NTT, Berjalan Kaki Belasan Kilometer demi Selamatkan Ibu Melahirkan Bayi Kembar di Pelosok Manggarai Timur

Cerita Perawat di NTT, Berjalan Kaki Belasan Kilometer demi Selamatkan Ibu Melahirkan Bayi Kembar di Pelosok Manggarai Timur

Regional
Sempat Jadi Tersangka, Warga Jambi Pembunuh Begal Akhirnya Dibebaskan

Sempat Jadi Tersangka, Warga Jambi Pembunuh Begal Akhirnya Dibebaskan

Regional
KPU Pastikan Pilkada Kendal Tidak Diikuti Calon Independen

KPU Pastikan Pilkada Kendal Tidak Diikuti Calon Independen

Regional
Eks Komisioner KPU Batal Daftar Calon Independen Pilkada Magelang

Eks Komisioner KPU Batal Daftar Calon Independen Pilkada Magelang

Regional
Komplotan Maling Minimarket di Semarang Masih Bocah, Kasus Berujung Damai

Komplotan Maling Minimarket di Semarang Masih Bocah, Kasus Berujung Damai

Regional
Terlindas Mobil Pemadam, Petugas Damkar di Tegal Kritis

Terlindas Mobil Pemadam, Petugas Damkar di Tegal Kritis

Regional
Calon Perseorangan Serahkan Bukti Dukungan untuk Pilkada Pandeglang dan Tangerang

Calon Perseorangan Serahkan Bukti Dukungan untuk Pilkada Pandeglang dan Tangerang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com