Proyek Jembatan Sodongkopo Dimulai, Ridwan Kamil: Pangandaran-Batu Karas Hanya 10 Menit

BANDUNG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil melakukan groundbreaking proyek Jembatan Sodongkopo di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, pada Minggu (9/7/2022).

Jembatan Sodongkopo sangat penting untuk mobilitas warga dan wisatawan lantaran bisa memangkas waktu tempuh Pangandaran-Batu Karas dari 45 menit (12,6 km) menjadi 5-10 menit (1,8 km).

"Saya doakan lancar tidak ada halangan sehingga masyarakat bisa memanfaatkan yang tadinya ke Batu Karas butuh satu jam memutar, sekarang hanya 10 menit," ucap Emil, sapaan akrabnya, Minggu.

Baca juga: Ridwan Kamil Minta Disdik Jabar Wajibkan Senam di Sekolah

Proyek tersebut dibiayai APBD Pemprov Jabar senilai Rp 72 miliar.

Selain itu, nilai strategis dari jembatan itu yakni menghubungkan Bandara Nusawiru ke destinasi wisata Batu Karas.

Jembatan Sodongkopo menggunakan rangka baja pelengkung dengan panjang 140 meter tanpa pilar, serta elemen hanger menggunakan tension rods yang merupakan pertama di Jawa Barat.

Jembatan itu jega punya estetika tinggi sehingga menjadi landmark baru di kawasan wisata Pangandaran.

"Jembatan yang nanti teristimewa di Kabupaten Pangandaran senilai Rp 72 miliar sudah dianggarkan, sudah dilelang, dimenangkan dan dipercepat pembangunannya. Kalau tidak ada halangan, November-Desember Insya Allah selesai," tutur dia.

Ia berharap, kehadiran Jembatan Sodongkopo bisa mendongrak geliat wisata dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Pangandaran.

"Jembatan ini melengkapi komitmen kita memperpanjang, memperbaiki jalur-jalur melintasi pantai. Seperti yang tahun lalu sudah kami kerjakan adalah sekian puluh kilometer yang menghubungkan Batu Karas dan Madasari, telah selesai dan terlihat ada geliat pariwisata yang luar biasa. Saya yakin suatu hari Pangandaran akan jadi destinasi wisata terbaik di Indonesia," papar Emil.

Baca juga: Ponpes Al Zaytun Akan Dibina, Ridwan Kamil: Harapan Masyarakat Terwujud

Ia mengatakan, pembangunan jembatan itu merupakan komitmen Pemprov Jabar untuk mengebut proyek infrastruktur yang anggarannya sempat terpakai oleh penanganan pandemi Covid-19.

Ia menuturkan, tahun ini, Pemprov Jabar akan membangun, mengaspal dan memperbaiki jalan dengan total panjang 354 kilometer.

"Hari ini kita memulai pekerjaan infrastruktur membangun jalan, mengaspal jalan, membangun jembatan, tahun ini ada 354 kilometer jalan yang akan diaspal diperbaiki, kemudian di tahun depan 800 kilomter sesuai komitmen kami pasca-Covid uang sudah normal lagi kita akan fokuskan pada perbaikan infrastruktur. Salah satunya adalah perbaikan jalan dan pembangunan jembatan baru," ujar dia.