Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapal Nelayan Mati Mesin dan Terombang-ambing di Perairan Pulau Komodo Labuan Bajo, Penumpang Berhasil Dievakuasi

Kompas.com - 17/06/2023, 10:14 WIB
Nansianus Taris,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Sebuah kapal nelayan yang berangkat dari Pelabuhan Sape menuju Pulau Mules, Kabupaten Manggarai, mengalami mati mesin dan terombang-ambing di Perairan Pulau Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT, pada Jumat (16/6/2023) malam.

Kepala Basarnas Maumere, Mexianus Bekabel menjelaskan, kejadian bermula pukul 13.00 Wita Kapal nelayan yang membawa 4 orang penumpang berangkat dari Pelabuhan Sape Nusa Tenggara Barat menuju Pulau Mules, Kabupaten Manggarai.

Baca juga: 6 jam Terombang-ambing di Lautan karena Kapal Mati Mesin, Lima Nelayan Dievakuasi

"Pada pukul 17.00 Wita tepat di perairan Pulau Komodo kapal diterjang gelombang tinggi sekitar 3-4 meter dan akhirnya mengalami mati mesin," kata Mexianus dalam keterangan tertulis yang diterima Sabtu pagi (17/6/2023).

Ia menjelaskan, pasca-mendapatkan informasi itu, pihaknya langsung memberangkatkan sejumlah personel bersama tim SAR gabungan lainnya.

Sekitar Pukul 21.00 Wita tim SAR gabungan dengan mengerahkan Kapal RIB Pos SAR Manggarai Barat berhasil menemukan posisi kapal.

"Laporan awal kami menerima informasi bahwa Kapal tersebut tenggelam, tetapi tim SAR mendapati kapal bersama penumpang dalam posisi mati mesin dan terombang-ambing. Laporan awal jumlah penumpang 7 orang, tetapi setelah dikroscek Kembali jumlah penumpang sebanyak 4 orang,” terang dia.

Ia mengungkapkan, tim SAR sempat kesulitan merapat ke bodi kapal akibat gelombang tinggi sekitar 2 hingga 3 meter tetapi masih bisa diatasi.

Tim SAR langsung berkomunikasi dengan para penumpang dan hanya satu penumpang yang bersedia dievakuasi menuju Pelabuhan KSOP Labuan Bajo. Sementara 3 orang lainnya memilih bertahan sembari terus melakukan perbaikan mesin.

"Kami akan terus memantau kapal dan penumpang sampai tiba di Pelabuhan Pulau Mules Kabupaten Manggarai," ungkap dia.

Sekitar pukul 20.55 WITA, lanjut dia, tim SAR gabungan Bersama satu orang korban tiba dengan selamat di Pelabuhan KSOP Labuan Bajo dan Korban langsung dijemput keluarganya untuk beristirahat.

Baca juga: 2 Nelayan Situbondo Terombang-ambing 4 Jam di Laut Usai Perahu Tenggelam Dihantam Ombak

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bandara Lombok Siap Layani Pemberangkatan 13 Kloter Jemaah Haji 2024

Bandara Lombok Siap Layani Pemberangkatan 13 Kloter Jemaah Haji 2024

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Ibu di Riau Beri Racun Tikus ke Anak Tirinya gara-gara Sakit Hati Pada Ayah Korban

Ibu di Riau Beri Racun Tikus ke Anak Tirinya gara-gara Sakit Hati Pada Ayah Korban

Regional
Rektor Unsa Maju Pilkada 2024 Lewat Partai Gerinda, Sosok Perempuan Pertama

Rektor Unsa Maju Pilkada 2024 Lewat Partai Gerinda, Sosok Perempuan Pertama

Regional
Di Balik Penutupan Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta, Salah Satunya Kendala Bahan Baku Impor

Di Balik Penutupan Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta, Salah Satunya Kendala Bahan Baku Impor

Regional
Update Kasus Penemuan Mayat di Indekos Cirebon, Korban Berlumuran Darah dan Sempat Disembunyikan di Dalam Lemari Baju

Update Kasus Penemuan Mayat di Indekos Cirebon, Korban Berlumuran Darah dan Sempat Disembunyikan di Dalam Lemari Baju

Regional
KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com