Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Perempuan Ditemukan Tewas, Diduga Bunuh Diri, Ditemukan Surat

Kompas.com - 13/06/2023, 10:55 WIB
Slamet Priyatin,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

KENDAL, KOMPAS.com - Seorang perempuan ditemukan tewas di pinggir jalan depan gerbang sekolah SDN 1 Kutoharjo, Dukuh Jagalan, Desa Kutoharjo, Kaliwungu, Kendal, Jawa Tengah, Senin (12/6/2023( malam.

Diduga, wanita tersebut bunuh diri dengan cara minum cairan pembersih, dengan identitas yang diketahui berinisial CPP (31).

Kapolsek Kaliwungu, AKP Slamet Mustamto mengatakan, korban pertama kali ditemukan warga bernama Masturi, sekitar pukul 20.00 WIB.

Baca juga: Cerita Mahasiswa UB Malang Buat Aplikasi Layanan Kesehatan Jiwa untuk Cegah Bunuh Diri

Setelah identitasnya diketahui dari pemeriksaan sidik jari, di sekitar jenazah polisi juga menemukan kertas bertuliskan pesan di saku kanan celana bagian belakang, begitu juga dengan botol berukuran 500 ml yang berisi cairan hijau.

“Cairan pembersih lantai tersebut, diduga yang digunakan untuk bunuh diri dengan cara diminum,” kata AKP. Slamet, Selasa (13/6/2023).

AKP Slamet menambahkan, bunyi surat yang diduga ditulis oleh korban sebelum meninggal dunia adalah: teruntuk siapapun yang menemukan ini, saya ingin kalian tidak mencari keluarga saya. Saya harap tubuh saya tidak kembali pada keluarga saya dan saya harap tidak ada ritual doa untuk saya. Saya hanya ingin menutup mata tanpa perlu membukanya lagi selamanya. Terima kasih.

"Jadi isi suratnya seperti itu. Hanya berupa pesan saja," ujar AKP Slamet.

AKP Slamet Mustamto melanjutkan, pihaknya meminta keterangan dari keluarga korban di Kelurahan Pekauman Kendal.

Dari pendalaman keterangan tersebut, korban diduga nekat bunuh diri karena berselisih dengan orangtuanya.

“Korban sempat memarahi ibunya. Kemudian ibunya menghubungi adiknya kalau dibentak terus oleh korban. Korban lalu pamit pergi, dan ditemukan meninggal dunia di depan SD Negeri 1 Kutoharjo,” terangnya.

Sementara saksi, Masturi yang warga setempat mengaku melihat ada sesosok wanita tergeletak tepat di depan gerbang sekolah.

Masturi berusaha membangunkan wanita tersebut tapi tak kunjung bangun. Kemudian, dia bersama warga lain melaporkan ke Polsek Kaliwungu.

Baca juga: Perempuan Terkulai di Ford Fiesta di Kulon Progo Bunuh Diri, Polisi Ungkap Motif Putus Pacaran

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com