SUKABUMI, KOMPAS.com - Polisi membongkar makam MHD, siswa kelas 2 sekolah dasar (SD) di Sukabumi, Jawa Barat, yang diduga tewas dianiaya temannya.
Menurut dokter Forensik Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) R Syamsudin SH, dokter Nurul Aida Fathia, ada temuan luka di tubuh MHD.
Namun, kata Nurul, penyebab luka itu masih harus dipastikan lewat serangkaian uji di laboratorium.
Baca juga: Otopsi Siswa SD Korban Pengeroyokan di Sukabumi Berlangsung 4 Jam, Hasilnya Keluar Setelah 2 Pekan
"Apakah benar itu memar atau bukan, karena untuk luka-luka yang terbuka tidak ada. Jadi kita pastikan dulu warna yang berbeda itu bukan karena pembusukan apakah itu memar atau bukan," ungkapnya kepada awak media selesai otopsi di Sukabumi, Rabu siang.
Baca juga: Makam Dibongkar, Jenazah Siswa SD Sukabumi Diduga Korban Pengeroyokan Kakak Kelas Diotopsi
Sementara itu, Aida menjelaskan, pelaksanaan otopsi ini memeriksa seluruh anggota tubuh, mulai dari kepala hingga ujung kaki dengan difokuskan ke bagian kepala, leher, dada, dan perut.
Lalu sampel-sampel itu akan diperiksa di laboratorium untuk histapatologi. Proses itu diperkirakan selesai sekitar dua pekan.
"Sampel yang kami ambil mulai kulit yang kita curigai pembukaan kemudian organ-organ dalam, totalnya ada sepuluh jaringan," jelas dia.
Sementara itu, dilansir dari Tribunnews.com, Kapolres Sukabumi Kota AKBP Ari Setyawan Wibowo menjelaskan, proses pembongkaran makam atau ekshumasi jenazah dilakukan untuk mengungkap kasus meninggalnya MDH.
Pihak kepolisian juga telah mendapat izin dari keluarga korban untuk melakukan otopsi.
"Kami akan melaksanakan otopsi, untuk memastikan penyebab kematiannya," paparnya, Rabu, dikutip dari TribunJabar.id.
Terkait perkembangan penyelidikan, Polres Sukabumi Kota telah memeriksa 20 saksi dalam kasus ini.
Para saksi terdiri dari pihak puskesmas, rumah sakit, guru dan teman-teman MHD.
"Bahkan kami sudah melibatkan psikolog anak untuk mendampingi, apakah keterangan yang disampaikan itu benar atau tidaknya," terangnya.
(Penulis : Kontributor Sukabumi, Budiyanto | Editor : Teuku Muhammad Valdy Arief)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul: Polisi Bongkar Makam Bocah SD yang Tewas Diduga Dianiaya Kakak Kelas, Jasad Korban Diautopsi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.