MOROWALI, KOMPAS.com - Usai pembunuhan perempuan berinisial ARA (28), rumah yang dikontrak untuk kantor PT Pancar Pilar Sejahtra (PPS), diduga dibakar oleh kerabat korban. Seperti diketahui, ARA ditemukan tak bernyawa di rumah yang dibakar tersebut.
Kapolres Morowali AKBP Suprianto mengatakan, peristiwa itu terjado pada Minggu (14/5/2023), tenga malam.
"Usai melapor terkait kerabat korban yang tewas dibunuh. Secara spontan mereka langsung mendatangi TKP dan melakukan pembakaran," kata Kapolres Suprianto, dihubungi KOMPAS.com, Rabu (17/5/2023).
Baca juga: Sakit Hati Dibilang Pembohong, Pria di Morowali Bunuh Teman Sekantornya Pakai Batu
Beruntung, api tak membakar seluruh kantor.
"Namun beruntung, sebelum api membakar isi rumah yang merangkap kantor tersebut membesar, api bisa dipadamkan," ujarnya.
Usai insiden pembakaran tersebut, kantor tersebut mengalami kerusakan. Di antaranya plafon PVC ruang tamu, jendela samping dan pintu depan rumah pecah. Pintu depan dan samping rusak. Temasuk 2 buah kursi, 2 unit meja kantor, dan 1 printer.
Polisi saat ini masih mencari pelaku utama pembakaran. Pihaknya masih mengumpulkan bahan keterangan terkait dengan pembakaran rumah itu.
Diberitakan sebelumnya, seorang perempuan barusia 28 tahun, berinisial ARA, ditemukan tewas di kantornya. Wanita asal Kamali, Pentalluan, Kecamatan Makale, Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan, diduga dibunuh teman sekantornya sendiri.
Saat ditemukan, kondisi kaki dan tangan korban terikat tali rafia berwarna biru. Di kepala sebelah kanan terdapat luka robek. Dan lebam di beberapa bagian tubuh lainnya serta telinga mengeluarkan darah.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.