Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dipanggil KPK, Wagub Lampung Bakal Hadir Klarifikasi LHKPN

Kompas.com - 16/05/2023, 20:02 WIB
Tri Purna Jaya,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim dipastikan bakal menghadiri pemanggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta, Rabu (17/5/2023).

Nunik, sapaan akrabnya, dipanggil untuk mengklarifikasi terkait laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) miliknya. Saat ini Nunik sudah berada di Jakarta.

Baca juga: Takut Viral Lagi, Gubernur Lampung Minta Wartawan Hapus Video Liputan

"Insya Allah, Ibu Wagub akan menghadiri undangan tersebut, datang ke sana sesuai dengan waktu yang telah dijadwalkan," kata Kadiskominfo Provinsi Lampung Achmad Saefullah saat dikonfirmasi wartawan di Kantor Kominfotik Lampung, Selasa (16/5/2023) siang.

Baca juga: Soal Gubernur Lampung Tegur Wartawan Kompas TV, Kadiskominfo: Itu Hanya Bercanda

"Agenda (pemeriksaan) kita tidak tahu, karena surat undangan diberikan terhadap perorangan, jadi tidak bisa kami menyampaikan, yang tahu adalah dari KPK sendiri," kata Achmad.

Dia menambahkan, pemanggilan oleh KPK ini merupakan pemanggilan pertama untuk klarifikasi LHKPN.

"Sepengetahuan saya ini pertama, karena LHKPN 2022 atas pertanggungjawaban dari 1 Januari sampai 31 Desember. Panggilan sebelumnya (LKHPN) belum, artinya, memang tidak ada suatu permasalahan selama ini sudah berjalan dan pada waktu," kata Achmad.

Berdasarkan data LHKPN di situs resmi KPK periode 2021, Nunik tercatat memiliki total kekayaan senilai Rp 13.6 miliar.

Total harta ini terdiri dari tanah dan bangunan senilai Rp 6,8 miliar, alat tranportasi dan mesin Rp 425 juta, serta kas dan setara kas senilai Rp 6,3 miliar.

Nilai ini naik sekitar Rp 1,3 miliar dibanding tahun 2020 sebesar Rp 12,2 miliar.

Hingga berita ini dibuat, Nunik belum menjawab upaya konfirmasi dari Kompas.com.

Sebelumnya diberitakan, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim pada Rabu (17/5/2023) untuk diklarifikasi soal Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).

“Rabu nanti dijadwalkan Wagub (Wakil Gubernur) dulu,” kata Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan saat dihubungi, Senin (15/5/2023).

Pahala belum menjelaskan alasan pemanggilan Chusnunia dan kenapa LHKPN miliknya masuk kategori outlier atau mencurigakan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Regional
Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Regional
Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Regional
Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Regional
Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Regional
SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

Regional
Tantang Mahyeldi pada Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Tantang Mahyeldi pada Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Regional
Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Regional
Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Regional
Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Regional
Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Regional
Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Regional
Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Regional
Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Regional
Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com