Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PDI-P Wonogiri Daftarkan 2 Kades sebagai Bacaleg Pileg 2024, Ini Penjelasan Bupati Wonogiri

Kompas.com - 12/05/2023, 09:24 WIB
Muhlis Al Alawi,
Khairina

Tim Redaksi

 

WONOGIRI, KOMPAS.com - Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPC PDI-P) Wonogiri mengusung 50 bakal calon anggota legislatif (bacaleg) untuk maju dalam pemilu legislatif 14 Februari 2024.

Dua dari 50 orang yang didaftarkan sebagai bacaleg di Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Wonogiri, Kamis (11/5/2023) sore, masih berstatus sebagai kepala desa di Kabupaten Wonogiri.

Ketua DPC PDI-P Kabupaten Wonogiri yang juga Bupati Wonogiri Joko Sutopo usai mendaftarkan 50 bacaleg di KPUD Wonogiri menyatakan kedua kepala desa untuk diusung sebagai bacaleg setelah melalui proses penjaringan dan penyaringan internal partai.

Baca juga: Paguyuban Kades di Brebes Bentangkan Spanduk Deklarasi Ganjar Presiden 2024

Selain itu, PDI-P sebagai partai terbuka memberikan kesempatan kepada semua warga negara yang berkeinginan berprofesi sebagai seorang politisi di partai berlambang banteng moncong putih tersebut.

“Partai kami adalah partai terbuka. Untuk itu, PDI-P memberikan kesempatan kepada semua warga negara yang akan bergabung dan berkeinginan berprofesi sebagai seorang politisi,” kata pria yang akrab disapa Jekek ini.

Hanya saja, kata Jekek, pilihan profesi, pengabdian kembali kepada bakat masing-masing. Maka tidak semua kepala desa berkeinginan menjadi bacaleg.

“Saat mereka punya pilihan atas ruang kebebasan yang kami sediakan maka mereka menjalin komunikasi dan koordinasi. Tidak semuanya lolos pada tataran verifikasi internal kami.Tentu ada penahapan dan proses internalisasi berupa skrining. Saat kedua kades yang masih aktif ini layak untuk bergabung dengan keluarga besar PDI-P kami yakinkan passion mereka di politik,” ujar Jekek.

Baca juga: Jadi Bacaleg PDI-P, 4 Kades di Kabupaten Semarang Mundur

Jekek menambahkan, prinsipnya PDI-P tidak akan ada kendala masalah kaderisasi terkait masuknya dua kades sebagai bacaleg. Pasalnya, PDI-P menjadi partai yang terbuka kepada semua pihak.

“Dan alhamdulillah kami hari ini bisa mendaftarkan cukup lengkap personel dan semua prasyarat yang sudah ditetapkan sudah terpenuhi. Artinya apa, inilah komitmen dan keseriusan kami dalam upaya mengambil bagian kontestasi pemilu kedepan,” jelas Jekek.


Menurut Jekek, dari 28 anggota DPRD yang aktif, terdapat empat anggota yang tidak mendaftarkan diri sebagai baceleg pemilu legeslatif di KPUD Wonogiri.

Sementara kuota perempuan untuk pendaftaran bacaleg terpenuhi 30 persen alias 16 orang.

Sementara itu Ketua KPUD Kabupaten Wonogiri, Toto Sihsetyo Adi menyatakan, PDI-Pmerupakan partai ketiga yang mendaftarkan bacalegnya ke KPUD pada hari ini. Dua partai sebelumnya, yakni Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Nasdem sudah terlebih mendaftarkan bacalegnya di KPUD Wonogiri pada hari yang sama.

“PDI-P itu partai ketiga yang mendaftarkan bacalegnya hari ini. Sebelumnya, PKS dan Nasdem juga sudah mendaftarkan bacalegnya di KPUD,” kata Toto.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Gempa M 6,1 Guncang Bula

Gempa M 6,1 Guncang Bula

Regional
Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com