Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Stasiun Kalibaru Banyuwangi Terendam Banjir, Perjalanan KA Rute Ketapang-Yogyakarta Terhambat

Kompas.com - 11/05/2023, 14:49 WIB
Rizki Alfian Restiawan,
Krisiandi

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Hujan deras yang mengguyur wilayah Banyuwangi, Jawa Timur membuat jalur rel kereta api di Stasiun Kalibaru, terendam banjir.

Akibatnya, jadwal Kereta Api (KA) Sritanjung relasi Stasiun Ketapang Banyuwangi menuju ke Stasiun Lempuyangan Yogyakarta, terlambat.

"Iya benar, ada genangan air di rel kereta api wilayah Kalibaru," kata Plh Manager Hukum dan Humas Daop 9 Jember, Anwar Yuli Prastyo, kepada Kompas.com, Kamis (11/5/2023).

Berdasarkan informasi dari Petugas Stasiun Kalibaru, pada pukul 07.49 WIB terdapat genangan di emplasemen Stasiun Kalibaru dampak dari hujan deras.

Baca juga: Polisi Amankan 3 Pelempar Batu ke Bus di Jalur Utara Banyuwangi, Motif Pelaku Kesal dan Dendam

Dijelaskan Anwar, pada pukul 08.31 WIB, genangan cukup tinggi terjadi sepanjang 300 meter pada kilometer 36+500 hingga 36+800 petak jalan antara Stasiun Kalibaru-Stasiun Mrawan dengan ketinggian mencapai 16 sentimeter.

"Akibatnya, KA Sritanjung dari Stasiun Ketapang yang masuk Stasiun Kalibaru pukul 08.20 WIB belum dapat diberangkatkan," ujar Anwar.

Namun, setelah dilakukan upaya penanganan oleh bagian jalan rel, pukul 09.22 WIB ketinggian air genangan pada lokasi surut tinggal 4 sentimeter dan dinyatakan aman untuk dilewati KA.

"Selanjutnya pada pukul 09.28 WIB, KA Sritanjung diberangkatkan kembali dari Stasiun Kalibaru dengan dikawal oleh petugas hingga melewati lokasi dengan aman," terang Anwar.

Menurut Anwar, KA Sritanjung berangkat dari Stasiun Kalibaru mengalami kelambatan kurang lebih 69 menit.

"Kemudian sekitar pukul 10.21 WIB, genangan air pada kilometer 36+800 sudah surut hingga ketinggian di bawah rel. Dan dapat dilalui kereta api dengan kecepatan normal," ucap Anwar.

Hingga saat ini jadwal kereta api yang terganggu hanya KA Sritanjung dari Stasiun Ketapang tujuan Stasiun Lempuyangan.

Baca juga: Pemulangan PRT asal Banyuwangi yang Disiksa di Malaysia Tunggu Kondisi Kesehatan Membaik

“Kami menyampaikan permohonan maaf atas keterlambatan keberangkatan KA Sritanjung dari Stasiun Kalibaru," terang Anwar.

Atas peristiwa itu, KAI Daop 9 Jember juga telah memberikan Service recovery kepada para penumpang KA Sritanjung sebagai kompensasi atas keterlambatan yang terjadi.

"Petugas kami di lokasi masih terus melakukan pemantauan dan upaya peningkatan kapasitas saluran air agar hal yang serupa tidak terjadi lagi,” tandas Anwar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Regional
Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Regional
Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Regional
Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Regional
Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Regional
4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

Regional
Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Regional
Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Regional
Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Regional
2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

Regional
HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

Kilas Daerah
Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Regional
Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Regional
Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com