Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pendaftaran Bacaleg PKS Salatiga Molor Sampai 3 Jam, Terungkap Ini Penyebabnya

Kompas.com - 08/05/2023, 18:05 WIB
Dian Ade Permana,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SALATIGA, KOMPAS.com - Proses pendaftaran bakal calon anggota legislatif (bacaleg) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Salatiga sempat molor hingga tiga jam. Penyebabnya, Sistem Informasi Pencalonan (Silon) dari DPP PKS belum dilengkapi stempel.

Rombongan DPD PKS Kota Salatiga menuju kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Salatiga sekira pukul 09.30 WIB dengan menaiki delapan angkutan umum. Seluruh bacaleg mengikuti proses pendaftaran dengan dipimpin ketua DPD PKS Kota Salatiga, Latif Nahari.

Baca juga: DPW PKS DKI Daftarkan 106 Kadernya Jadi Bacaleg di KPU, 15 di Antaranya Petahana

"Tadi memang sempat terkendala karena berkas yang sudah diupload ke Silon belum ada stempelnya. Kami memaklumi hal ini karena berkas yang diupload memang ribuan dan PKS hari ini serentak melakukan pendaftaran, dari DPR RI hingga ke tingkat daerah," kata Latif, Senin (8/5/2023).

Sekira pukul 12.00 WIB, proses administrasi dari DPD PKS Kota Salatiga akhirnya dinyatakan lengkap. "Kami mengucapkan terima kasih kepada KPU Salatiga yang telah menerima pendaftaran bacaleg PKS sebagai pendaftar pertama," ujarnya.

Latif mengatakan DPD PKS Salatiga mendaftarkan sebanyak 25 calon legislatif. Terdiri dari sembilan perempuan dan 16 laki-laki. "Empat dapil bisa kami penuhi semua," katanya.

Mengenai alasan mengikutsertakan angkota dalam pendaftaran, Latif mengatakan bagian dari sosialisasi Pemilu 2024. "Biar masyarakat semakin mengetahui adanya Pemilu 2024, sekaligus kita tidak boleh tegang-tegang dalam menghadapi tahun politik ini," ujar Latif.

Sementara Ketua KPU Salatiga Syaemuri menyebut ada dua ketentuan berkas yang harus dipenuhi parpol untuk mendaftar. Yaitu berkas pendaftaran dan berkas dokumen syarat calon. "Tadi di PKS ada ketidaksesuaian di surat persetujuan DPP, hard copy sudah ada ditandatangani DPP tapi di Silon-nya belum muncul," ungkapnya.

Setelah itu KPU memberikan surat keterangan belum lengkap agar diperbaiki maksimal tanggal 14 Mei 2023. "Namun PKS memperbaiki saat ini juga, sehingga KPU memberikan surat keterangan sudah lengkap pendaftarannya," kata Syaemuri.

"Akhirnya DPP melengkapi dokumen itu melalui Silon dan kemudian bisa kami unduh disaksikan juga oleh Bawaslu. Maka kemudian berikan tanda terima yang lengkap itu dengan berita acara," jelasnya.

Anggota komisioner Bawaslu Dhomiri menyebut meskipun ada kendala, pihaknya memastikan pendaftaran PKS sudah sesuai dengan aturan.

"Secara regulasi karena persyaratan antara fisik dan digital harus sesuai, dan keduanya sudah sesuai. Maka sejauh ini tidak ada yang dilanggar, maka seluruh jajaran PKS semuanya lengkap dan memenuhi keterpenuhan perempuan," terang Dhomiri.

Baca juga: Daftarkan 50 Kadernya ke Kantor KPU Depok, PKS: Setiap Dapil Ada 1 hingga 2 Bacaleg Milenial

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diduga Dipaksa Cerai, Pria di Banyuasin Aniaya Kedua Mertua

Diduga Dipaksa Cerai, Pria di Banyuasin Aniaya Kedua Mertua

Regional
Pemuda di Tarakan Dianiaya hingga Tewas, Polisi Tetapkan Satu Tersangka

Pemuda di Tarakan Dianiaya hingga Tewas, Polisi Tetapkan Satu Tersangka

Regional
Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta Kota Solo, Pengungsian Dibuka 3 Hari

Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta Kota Solo, Pengungsian Dibuka 3 Hari

Regional
Dampak Banjir Lahar di Sumbar, 450 Hektare Lahan Pertanian Alami Puso

Dampak Banjir Lahar di Sumbar, 450 Hektare Lahan Pertanian Alami Puso

Regional
Berkomitmen pada Zakat, Danny Pomanto Dinobatkan Jadi Duta Zakat Indonesia

Berkomitmen pada Zakat, Danny Pomanto Dinobatkan Jadi Duta Zakat Indonesia

Regional
Kronologi Ibu-ibu Tampar Anggota Polisi di Makassar, Tak Terima Lapaknya Ditertibkan

Kronologi Ibu-ibu Tampar Anggota Polisi di Makassar, Tak Terima Lapaknya Ditertibkan

Regional
Kembalikan Formulir Pilkada ke PDI-P, Wali Kota Semarang Sebut Kriteria Pasangannya

Kembalikan Formulir Pilkada ke PDI-P, Wali Kota Semarang Sebut Kriteria Pasangannya

Regional
Puncak Kemarau di Jateng Diprediksi Juli dan Agustus 2024, Waspada Cuaca Ekstrem

Puncak Kemarau di Jateng Diprediksi Juli dan Agustus 2024, Waspada Cuaca Ekstrem

Regional
Siswa SD Hilang pada Banjir Sumbar, Korban Sempat Tulis Puisi tentang Hutan

Siswa SD Hilang pada Banjir Sumbar, Korban Sempat Tulis Puisi tentang Hutan

Regional
Wakil Wali Kota Teguh Prakosa Daftar Jadi Bakal Cawalkot Solo di PDI-P

Wakil Wali Kota Teguh Prakosa Daftar Jadi Bakal Cawalkot Solo di PDI-P

Regional
Dampak Banjir Bandang Mahakam Ulu, Belum Ada Listrik Menyala di Ujoh Bilang

Dampak Banjir Bandang Mahakam Ulu, Belum Ada Listrik Menyala di Ujoh Bilang

Regional
Bawa Hasil Bumi dan Barongsai, Wali Kota Semarang Kembalikan Formulir Pendaftaran Pilkada ke PDI-P

Bawa Hasil Bumi dan Barongsai, Wali Kota Semarang Kembalikan Formulir Pendaftaran Pilkada ke PDI-P

Regional
Kronologi Ayah Banting Bayinya hingga Tewas di Empat Lawang, Ternyata Sering Lakukan KDRT

Kronologi Ayah Banting Bayinya hingga Tewas di Empat Lawang, Ternyata Sering Lakukan KDRT

Regional
Pesan Pj Bupati Flores Timur di Akhir Masa Jabatan, Minta ASN Jaga Loyalitas

Pesan Pj Bupati Flores Timur di Akhir Masa Jabatan, Minta ASN Jaga Loyalitas

Regional
Simpang Joglo Solo Ditutup Total mulai 21 Mei 2024, Catat Pengalihan Arusnya

Simpang Joglo Solo Ditutup Total mulai 21 Mei 2024, Catat Pengalihan Arusnya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com