Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Truk Dilempari Batu Pemotor Misterius di Jalan Raya Brantas Jombang

Kompas.com - 05/05/2023, 18:41 WIB
Moh. SyafiĆ­,
Farid Assifa

Tim Redaksi

JOMBANG, KOMPAS.com - Sekitar 7 truk yang melintas di Jalan Raya Brantas, Kabupaten Jombang, ke arah Mojokerto, Jawa Timur, dilempari batu dan potongan paving oleh pemotor misterius.

Plt Kapolsek Kudu Iptu Qoyum Mahmudi mengungkapkan, sebanyak 7 truk menjadi korban pelemparan di dua titik berbeda, di ruas jalan yang sama, Kamis (4/5/2023) malam.

Lokasi pelemparan, ujar dia, berada di wilayah Desa Tapen, serta Desa Randuwatang, Kecamatan Kudu, Kabupaten Jombang, di ruas jalan penghubung Kabupaten Jombang dan Kabupaten Mojokerto. 

“Ada tujuh, tapi yang dua tidak lapor. Ada lima korban yang melapor, (jenis kendaraan) semuanya truk,” kata Qoyum, saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat (5/5/2023).

Baca juga: Video Viral Dosen Coba Perkosa Mahasiswi di Bali, Polisi Turun Tangan

Dia menuturkan, dari lima korban pelemparan yang melapor ke polisi, sebanyak 4 kendaraan terkena lemparan saat melaju dari arah barat ke timur atau saat menuju ke arah Mojokerto.

Adapun kendaraan yang menjadi korban pelemparan dan melapor ke polisi, yakni 2 kontainer, satu truk boks, serta dua truk lainnya.

“Ada yang dari arah barat ke timur dan ada yang dari arah timur ke barat. Satu truk dari arah timur ke barat, sedangkan yang lainnya dari barat ke arah timur,” ujar Qoyum.

Pemotor yang meneror pengendara truk tersebut, lanjut dia, diduga melemparkan batu atau potongan paving ke bagian depan truk.  

Meski tidak ada korban jiwa maupun korban yang mengalami luka serius, namun lemparan benda keras tersebut membuat kaca depan truk yang terkena lemparan mengalami kerusakan.

“Diduga pemotor melempar dengan batu. Ada juga potongan paving yang kami amankan sebagai barang bukti,” kata Qoyum. 

Baca juga: 10 Dokter Spesialis Bakal Tangani Operasi Bayi Kembar Siam di Flores Timur

Dia menjelaskan, pihaknya masih melakukan penyelidikan dan memeriksa keterangan para saksi dan korban untuk menemukan pelaku pelemparan.

“Hari ini kami masih memeriksa para korban, nanti kalau sudah selesai kami sampaikan hasilnya,” ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lecehkan ART dan Anak Angkat, Polisi di Kayong Utara Ditahan Polda Kalbar

Lecehkan ART dan Anak Angkat, Polisi di Kayong Utara Ditahan Polda Kalbar

Regional
Gunakan Bom Ikan, 3 Nelayan Asal Kalimantan Ditangkap, Diracik Sendiri dengan Pupuk Cantik

Gunakan Bom Ikan, 3 Nelayan Asal Kalimantan Ditangkap, Diracik Sendiri dengan Pupuk Cantik

Regional
Premanisme Makin Marak, Kapolda Lampung Perintahkan Tindak Tegas

Premanisme Makin Marak, Kapolda Lampung Perintahkan Tindak Tegas

Regional
Kritik RUU Penyiaran, Akademisi Untidar Magelang: Ada Upaya Batasi Gerak-gerik Pers

Kritik RUU Penyiaran, Akademisi Untidar Magelang: Ada Upaya Batasi Gerak-gerik Pers

Regional
Maju Calon Bupati Sikka, Kensius Didimus Sebut 3 Nama untuk Jadi Pendamping

Maju Calon Bupati Sikka, Kensius Didimus Sebut 3 Nama untuk Jadi Pendamping

Regional
Alasan Muda-Tanjung Mundur dari Jalur Independen Pilgub Kalbar

Alasan Muda-Tanjung Mundur dari Jalur Independen Pilgub Kalbar

Regional
Sekolah di Bandung Barat Dilarang Keluar Kota, Pemkab Siap Beri Sanksi

Sekolah di Bandung Barat Dilarang Keluar Kota, Pemkab Siap Beri Sanksi

Regional
3 Bocah Kakak Adik di Lampung Ditemukan Tewas di Kolam Ikan

3 Bocah Kakak Adik di Lampung Ditemukan Tewas di Kolam Ikan

Regional
Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Meningkat, Radius Aman dari Puncak Diperluas Jadi 3 Km

Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Meningkat, Radius Aman dari Puncak Diperluas Jadi 3 Km

Regional
Potongan Tubuh Manusia yang Ditemukan di Parit Pontianak Berjenis Kelamin Perempuan

Potongan Tubuh Manusia yang Ditemukan di Parit Pontianak Berjenis Kelamin Perempuan

Regional
Naik Angkot, Eks Sekda Kota Magelang Kembalikan Formulir Pilkada 2024 di PDI-P

Naik Angkot, Eks Sekda Kota Magelang Kembalikan Formulir Pilkada 2024 di PDI-P

Regional
Mitigasi Risiko, Truk Barang Dilarang Lewati Sitinjau Lauik pada Jam Tertentu

Mitigasi Risiko, Truk Barang Dilarang Lewati Sitinjau Lauik pada Jam Tertentu

Regional
206 Korban Banjir Bandang Agam Masih Mengungsi, 4 Dapur Umum Didirikan

206 Korban Banjir Bandang Agam Masih Mengungsi, 4 Dapur Umum Didirikan

Regional
Menangi Beberapa Lomba, Kalteng Juara Umum di Jambore Nasional Kader PKK 2024

Menangi Beberapa Lomba, Kalteng Juara Umum di Jambore Nasional Kader PKK 2024

Regional
Al Muktabar Resmi Kembali Jadi Penjabat Gubernur Banten

Al Muktabar Resmi Kembali Jadi Penjabat Gubernur Banten

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com