Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komisioner KPU Lumajang Yusuf Adi Ungkap Alasan Undur Diri Tiba-tiba, Berniat Maju Jadi Caleg

Kompas.com - 03/05/2023, 18:13 WIB
Miftahul Huda,
Krisiandi

Tim Redaksi

LUMAJANG, KOMPAS.com - Yusuf Adi Pamungkas, komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lumajang, Jawa Timur Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM, mengungkap alasan pengunduran dirinya sebagai komisioner KPU Lumajang.

Yusuf menjelaskan, alasan utamanya mengundurkan diri dari jabatan komisioner KPU Lumajang lantaran ingin maju dalam pemilihan calon legislatif 2024.

Yusuf, akan maju sebagai calon legislatif DPRD Kabupaten Lumajang dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra).

Baca juga: Hari Ketiga Pendaftaran Bacaleg, Belum Ada Parpol Daftar ke KPU Sikka

"Yang jelas alasannya dari pribadi ingin mengabdi ke masyarakat Lumajang. Saya kan sudah dua periode sebagai penyelenggara dan terhitung sembilan tahun, saat ini saya kira sudah waktunya saya mengabdi di tempat lain dengan kondisi dan tanggunggjawab serta tantangan yang berbeda," kata Yusuf melalui sambungan telepon, Rabu (3/5/2023).

Yusuf mengatakan, rencana pengunduran dirinya tidak datang tiba-tiba. Sebab, kata Yusuf, hal itu sudah dipertimbangkan sejak awal Ramadhan 2023.

"Tentu ini pilihan yang dipikir secara matang, banyak pertimbangan dan itu sudah kami lakukan sejak awal Ramadhan. Kalau rencana mau maju lewat Gerindra karena sosok figur nasional provinsi sampai Lumajang yang saya anggap paling ideal sebagai seorang pemimpin," jelasnya.

Yusuf menambahkan, surat pengunduran dirinya sudah dikirimkan ke KPU RI dan tinggal menunggu keputusan.

Baca juga: Komisioner KPU Lumajang Tiba-tiba Mengundurkan Diri, Ketua: Mau Ikut Pencalegan

Namun, rencananya Yusuf dan para bacaleg lainnya akan didaftarkan Partai Gerindra pada 10 Mei 2023.

Menurut Yusuf, secara administrasi tidak akan ada masalah dalam pencalonannya walaupun sampai tanggal pendaftaran keputusan dari KPU RI belum turun.

"Surat keputusan sudah kita layangkan, komitmen KPU RI akan memproses secepatnya. Tapi kalaupun nanti belum ada keputusan saya akan lampirkan surat pengunduran diri saya sehingga waktu verifikasi harusnya tidak ada masalah," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com