KOMPAS.com - Sebanyak 32 warga Desa Sinargalih, Kecamatan Maniis, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat diduga keracunan minuman es kelapa yang dibeli saat berbuka puasa pada Selasa (18/4/2023).
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Purwakarta, Deni Darmawan mengatakan, kejadian tersebut diketahui ketika sejumlah orang datangi Puskesmas Maniis dengan mengeluhkan mual, pusing, hingga buang air besar.
"Berdasarkan informasi dari salah satu pasien, ia mengeluhkan diare, mual, pusing hingga lemas usai minum es kelapa yang dibeli dari pedagang di wilayah Kecamatan Maniis itu," kata Deni saat dihubungi Tribunjabar.id, Kamis (20/4/2023).
Baca juga: Puluhan Warga Jember yang Keracunan Sudah Dipulangkan, Polisi Periksa 4 Saksi
Dirinya mengatakan, korban keracunan itu baru merasakan keluhan itu sehari setelahnya yakni pada Rabu (19/4/2023) dini hari.
"Korban baru merasakan keluhan saat menjelang sahur," katanya.
Ia menjelaskan korban keracunan tersebut langsung mendapatkan pertolongan pertama dari tenaga medis di Puskesmas Maniis.
"Saat ini, 21 orang diobservasi dan dirawat di Puskesmas Maniis sudah dalam keadaan membaik. Lalu, empat orang mendapatkan penanganan rawat jalan," ujarnya.
Selain itu, ia mengatakan ada enam orang yang ditangani oleh bidan desa dan satu orang dirujuk ke RS Abdul Radjak Purwakarta.
Baca juga: Usai Hadiri Acara Tahlilan, Puluhan Warga Jember Keracunan
"Kami saat ini tengah melalukan investigasi serta pengambilan sampel makanan dari penjual dan sisa konsumsi pasien," ucap Deni.
Hingga kini, ia mengatakan kemungkinan masih ada korban keracunan yang bertambah di lingkungan tersebut.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul H-2 Lebaran, Puluhan Warga di Maniis Purwakarta Keracunan Es Kelapa, Keluhkan Mual hingga Pusing
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.