KUPANG, KOMPAS.com - Aparat Kepolisian Resor Kupang Kota, Nusa Tenggara Timur (NTT), memperketat pengamanan dalam area Pelabuhan Tenau Kupang, Rabu (19/4/2023).
Kepala Pos Polisi Sub Sektor Pelabuhan Tenau Kupang, Inspektur Polisi Dua (Ipda) Teguh Santoso, mengatakan, arus mudik dalam menyambut Idul Fitri 1444 H di wilayah Pelabuhan Tenau mulai meningkat.
“H-3 hari raya Idul Fitri mulai terlihat adanya peningkatan terhadap arus mudik penumpang. Namun peningkatan arus mudik ini masih terlihat antar pulau-pulau di dalam Provinsi NTT," kata Teguh, kepada sejumlah wartawan di Kupang, Rabu siang.
Baca juga: Prediksi Puncak Mudik, Pemudik Pejalan Kaki Mulai Ramai di Pelabuhan Bakauheni
Dia menyebutkan, operasi pengamanan dilakukan Polri bersama Babinsa dari Kodim 1604 Kupang, personel Lantamal VII Kupang, Dinas Perhubungan Provinsi NTT, PT Pelindo III Kupang.
Lalu, Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas III Kupang, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas III Kupang, Kantor Distrik Navigasi Kelas II Kupang, Kantor BMKG Kupang, Badan SAR Nasional Kupang dan PT Pelni.
Dia menuturkan, pagi tadi sekitar pukul 08.30 Wita personel piket gabungan turun ke lokasi pengamanan yakni Terminal Helong dan Dermaga Lokal Pelabuhan Tenau, untuk persiapan pengamanan embarkasi penumpang Kapal Express Bahari 1F.
Kemudian, pada pukul 10.30 Wita embarkasi penumpang Kapal Express Bahari 1F tujuan Pelabuhan Ba'a Kabupaten Rote Ndao selesai, dengan jumlah penumpang naik sebanyak 264 orang.
Selanjutnya, sekitar pukul 11.00 Wita personel gabungan turun ke Dermaga Nusantara untuk melanjutkan pengamanan embarkasi KFC Express Bahari 7F dengan penumpang naik sebanyak 410 orang, tujuan pelabuhan Kalabahi, Kabupaten Alor.
Baca juga: Kondisi Arus Mudik di Nagreg Terkini: Lalu Lintas Padat, Simpul Kemacetan di Pasar Limbangan
“Pada hari ini (H-3) Idul Fitri mulai adanya peningkatan penumpang sehingga personel perketat pengamanan, baik terhadap penumpang maupun barang bawaan penumpang sehingga pelaksanaan arus mudik berjalan dengan aman dan kondusif," kata Teguh.
Terkait arus mudik yang meningkat, Teguh mengimbau para pemudik untuk tidak membawa barang dengan jumlah yang banyak.
Kemudian, selalu memperhatikan barang bawaannya, tidak berdesak-desakan saat hendak menuju kapal, membeli tiket langsung di loket PT Pelni atau travel agen resmi sesuai dengan identitasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.