Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pungli Penerbitan SK PPPK, PNS di Seluma Bengkulu Kena OTT Jaksa

Kompas.com - 12/04/2023, 16:26 WIB
Firmansyah,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BENGKULU, KOMPAS.com - Kejaksaan Negeri Seluma, Provinsi Bengkulu, melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terkait penerbitan Surat Keputusan (SK) 195 Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK/P3K) Tenaga Kesehatan, Selasa (11/4/2023).

Penyidik Kejari Seluma awalnya mengamankan sembila orang terdiri dari ASN dari Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Dinas Kesehatan, dan P3K, Pemda Seluma, Provinsi Bengkulu. Hasil gelar perkara ditetapkan seorang ASN sebagai tersangka.

"OTT bermula dari informasi awal, mengenai adanya rencana penyerahan uang dari P3K, kepada seorang Kabid di BKPSDM Seluma pada Senin (10/4/2023). Berangkat dari informasi tersebut, Kejari Seluma mengamankan para ASN, P3K, dan barang bukti uang tunai dengan total Rp 27 juta diduga berasal dari perkumpulan uang masing-masing peserta P3K sebesar Rp 300.000," kata Kasi Intel Kejari Seluma Andi Setiawan saat dikonfirmasi via telepon, Rabu (12/4/2023).

Baca juga: Diduga Pungli Truk Kelebihan Tonase di Jembatan Gilimanuk Bali, 2 Pegawai Kemenhub Ditangkap

Uang itu diberikan untuk memperlancar proses pengurusan SK  P3K pada Dinas Kesehatan.

Selanjutnya, Kejari Seluma menggeledah Kantor BKPSDM Seluma, tepatnya di ruangan sekretaris dan kepala badan.

Hasilnya, sejumlah dokumen dibawa petugas untuk didalami. Hingga akhirnya pada Selasa petang, satu orang PNS resmi ditetapkan menjadi tersangka.

"Hasil ekspos perkara kami tetapkan CB menjadi tersangka, yang merupakan Kabid Pengadaan Pemberhentian dan Informasi BKPSDM Seluma," jelas Andi.

Baca juga: Pejabat DJKA Jateng Putu Sumarjaya Kena OTT KPK, Ganjar Deg-degan: Tobat Semuanya

Kejari Seluma menyatakan akan terus melakukan pemeriksaan saksi, untuk mengungkap secara lengkap kasus pemberian uang dalam proses rekrutmen P3K tersebut.

"Masih kami lakukan terus pemeriksaan,'' jelas Andi.

Proses rekrutmen P3K di Seluma dilakukan sejak 2022, dengan membuka formasi pada bidang guru dan tenaga kesehatan.

Rekrutmen dilakukan berdasarkan instruksi pemerintah pusat untuk menghapuskan tenaga kontrak dan honorer pada akhir 2023.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bertemu Kaesang, Rektor Unsa Sebut Dapat Mandat Jalani Komunikasi dengan Parpol Lain

Bertemu Kaesang, Rektor Unsa Sebut Dapat Mandat Jalani Komunikasi dengan Parpol Lain

Regional
Saat Ruang Kelas SD di Purworejo Roboh, Siswa Belajar di Mushala dan Perpustakaan

Saat Ruang Kelas SD di Purworejo Roboh, Siswa Belajar di Mushala dan Perpustakaan

Regional
Ketika Kapolda Banten Dibikin Resah dengan Geng Motor...

Ketika Kapolda Banten Dibikin Resah dengan Geng Motor...

Regional
Pj Bupati Janji Siswa SD di Kampar Tak Akan Lagi Belajar di Bekas WC

Pj Bupati Janji Siswa SD di Kampar Tak Akan Lagi Belajar di Bekas WC

Regional
Ditemukan Tewas Dalam Sumur, Evakuasi Jenazah Mbak Temu Butuh Waktu 45 Menit

Ditemukan Tewas Dalam Sumur, Evakuasi Jenazah Mbak Temu Butuh Waktu 45 Menit

Regional
SMP di Kendal Diduga Wajibkan Siswa Baru Beli Seragam, Disdikbud Ungkap Kejadian Sebenarnya

SMP di Kendal Diduga Wajibkan Siswa Baru Beli Seragam, Disdikbud Ungkap Kejadian Sebenarnya

Regional
Kapal Bantuan Coldplay Batal Beroperasi di Sungai Cisadane, Diganti Barikade Penghalau Sampah

Kapal Bantuan Coldplay Batal Beroperasi di Sungai Cisadane, Diganti Barikade Penghalau Sampah

Regional
Masa Jabatan Kades Diperpanjang, Bupati Semarang Minta Tuntaskan 'Stunting' dan Kemiskinan Ekstrem

Masa Jabatan Kades Diperpanjang, Bupati Semarang Minta Tuntaskan "Stunting" dan Kemiskinan Ekstrem

Regional
Penyelundupan 16.000 Benih Lobster Digagalkan di Cilacap, Potensi Kerugian Negara Rp 1,6 Miliar

Penyelundupan 16.000 Benih Lobster Digagalkan di Cilacap, Potensi Kerugian Negara Rp 1,6 Miliar

Regional
Kopi di Sumsel Tembus Rp 130.000 Per Kg, Pengusaha Kedai di Palembang Pilih Tak Naikkan Harga

Kopi di Sumsel Tembus Rp 130.000 Per Kg, Pengusaha Kedai di Palembang Pilih Tak Naikkan Harga

Regional
Didemo Orangtua, Pemkot Jambi Janji Tindak Lanjuti Perkara di SDN 212

Didemo Orangtua, Pemkot Jambi Janji Tindak Lanjuti Perkara di SDN 212

Regional
Berdiri Hampir 40 Tahun, Ruang Kelas SD di Purworejo Roboh

Berdiri Hampir 40 Tahun, Ruang Kelas SD di Purworejo Roboh

Regional
Tugu Soekarno di Palangkaraya: Daya Tarik, Letak, dan Rute 

Tugu Soekarno di Palangkaraya: Daya Tarik, Letak, dan Rute 

Regional
Harga Cabai Merah di Pangkalpinang Naik Rp 15.000 Per Kg, Apa Kata Wali Kota?

Harga Cabai Merah di Pangkalpinang Naik Rp 15.000 Per Kg, Apa Kata Wali Kota?

Regional
Mobil Mogok Usai Isi Pertamax 92 di Batam, Ditemukan Kandungan Air

Mobil Mogok Usai Isi Pertamax 92 di Batam, Ditemukan Kandungan Air

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com