Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dilaporkan Hilang di Laut, Ayah dan Anak Asal Sikka Ditemukan dalam Kondisi Lemas

Kompas.com - 05/04/2023, 19:29 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SIKKA, KOMPAS.com - Tim SAR gabungan menemukan dua warga Nangahure, Kelurahan Wuring, Kecamatan Alok Barat, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), yang hilang kontak di Perairan Wairhubing.

Kepala Kantor Pertolongan dan Pencarian Maumere Mexianus Bekabel mengatakan, kedua korban, Ajamudin (40) dan Arjun (14), ditemukan dalam kondisi lemas.

Baca juga: Ayah dan Anak di Sikka Hilang Kontak di Perairan Wairhubing Usai Menerima Kapal Bantuan Kemensos

"Kedua korban ditemukan dalam keadaan selamat, namun kondisinya lemas. Keduanya ditemukan sekitar perairan Wairhubing 400 meter dari lokasi kejadian," ujar Mexianus di Maumere, Rabu (5/4/2023).

Mexianus mengatakan, kapal yang ditumpangi keduanya mengalami kerusakan bagian mesin.

Saat ditemukan tim SAR gabungan, Ajamudin dan anaknya sedang memperbaiki mesin kapal sembari menunggu kapal penarik datang.

Sekitar pukul 13.30 Wita, kapal yang merupakan bantuan Kementerian Sosial (Kemensos) itu kemudian ditarik kapal nelayan menuju Pelabuhan Wuring.

"Selama proses penarikan berlangsung tetap dikawal oleh tim SAR gabungan hingga tiba di Pelabuhan Wuring," ujarnya.

Sebelumnya, Ajamudin dan Arjun hilang kontak saat dalam perjalanan pulang usai menerima kapal bantuan dari Kemensos di Pantai Wairhubing, Desa Watuliung, Kecamatan Kangae, Selasa (4/4/2023).


Kedua korban berlayar menggunakan kapal bantuan itu dari Wairhubing menuju Nangahure sekitar pukul 23.40 Wita. Namun, di tengah perjalanan, keduanya hilang kontak.

Setelah menerima informasi tersebut, SAR Maumere mengerahkan sejumlah petugas menuju lokasi kejadian menggunakan rigid inflatable boat (RIB) untuk melakukan pencarian.

Untuk diketahui, kapal bantuan itu memiliki panjang 10,5 meter dan lebar dua meter. Kapal ini terbuat dari fiber sehingga lebih ringan, tahan terhadap cuaca, lebih mudah dirawat, dan waktu produksi lebih singkat.

Baca juga: Kecelakaan Beruntun 2 Dump Truck dan 1 Sepeda Motor di Sikka, 2 Tewas

Kapal bermesin lima gross ton (GT) itu dibuat langsung di Sikka dengan mendatangkan ahli dari luar daerah.

Selanjutnya, kapal bantuan ini diserahkan oleh Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo, kepada para nelayan pada Selasa (4/4/2023).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Mahakam Ulu Ditetapkan sebagai Tanggap Darurat Banjir hingga 27 Mei

Mahakam Ulu Ditetapkan sebagai Tanggap Darurat Banjir hingga 27 Mei

Regional
Diduga Dipaksa Cerai, Pria di Banyuasin Aniaya Kedua Mertua

Diduga Dipaksa Cerai, Pria di Banyuasin Aniaya Kedua Mertua

Regional
Pemuda di Tarakan Dianiaya hingga Tewas, Polisi Tetapkan Satu Tersangka

Pemuda di Tarakan Dianiaya hingga Tewas, Polisi Tetapkan Satu Tersangka

Regional
Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta Kota Solo, Pengungsian Dibuka 3 Hari

Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta Kota Solo, Pengungsian Dibuka 3 Hari

Regional
Dampak Banjir Lahar di Sumbar, 450 Hektar Lahan Pertanian Alami Puso

Dampak Banjir Lahar di Sumbar, 450 Hektar Lahan Pertanian Alami Puso

Regional
Berkomitmen pada Zakat, Danny Pomanto Dinobatkan Jadi Duta Zakat Indonesia

Berkomitmen pada Zakat, Danny Pomanto Dinobatkan Jadi Duta Zakat Indonesia

Regional
Kronologi Ibu-ibu Tampar Anggota Polisi di Makassar, Tak Terima Lapaknya Ditertibkan

Kronologi Ibu-ibu Tampar Anggota Polisi di Makassar, Tak Terima Lapaknya Ditertibkan

Regional
Kembalikan Formulir Pilkada ke PDI-P, Wali Kota Semarang Sebut Kriteria Pasangannya

Kembalikan Formulir Pilkada ke PDI-P, Wali Kota Semarang Sebut Kriteria Pasangannya

Regional
Puncak Kemarau di Jateng Diprediksi Juli dan Agustus 2024, Waspada Cuaca Ekstrem

Puncak Kemarau di Jateng Diprediksi Juli dan Agustus 2024, Waspada Cuaca Ekstrem

Regional
Siswa SD Hilang pada Banjir Sumbar, Korban Sempat Tulis Puisi tentang Hutan

Siswa SD Hilang pada Banjir Sumbar, Korban Sempat Tulis Puisi tentang Hutan

Regional
Wakil Wali Kota Teguh Prakosa Daftar Jadi Bakal Cawalkot Solo di PDI-P

Wakil Wali Kota Teguh Prakosa Daftar Jadi Bakal Cawalkot Solo di PDI-P

Regional
Dampak Banjir Bandang Mahakam Ulu, Belum Ada Listrik Menyala di Ujoh Bilang

Dampak Banjir Bandang Mahakam Ulu, Belum Ada Listrik Menyala di Ujoh Bilang

Regional
Bawa Hasil Bumi dan Barongsai, Wali Kota Semarang Kembalikan Formulir Pendaftaran Pilkada ke PDI-P

Bawa Hasil Bumi dan Barongsai, Wali Kota Semarang Kembalikan Formulir Pendaftaran Pilkada ke PDI-P

Regional
Kronologi Ayah Banting Bayinya hingga Tewas di Empat Lawang, Ternyata Sering Lakukan KDRT

Kronologi Ayah Banting Bayinya hingga Tewas di Empat Lawang, Ternyata Sering Lakukan KDRT

Regional
Pesan Pj Bupati Flores Timur di Akhir Masa Jabatan, Minta ASN Jaga Loyalitas

Pesan Pj Bupati Flores Timur di Akhir Masa Jabatan, Minta ASN Jaga Loyalitas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com