KOMPAS.com - Dua warga di Desa Lambae, Kabupaten Butur, Sulawesi Tenggara, tewas diterkam buaya.
Kedua korban adalah La Dupe (20), warga Desa Lambale, dan Izimu, warga Desa Kotawo.
Korban Izimu lebih dulu ditemukan oleh Tim SAR dalam kondisi meninggal dunia sekira pukul 23.45 wita, pada Sabtu (25/3/2023).
Baca juga: Duel dengan Buaya Muara, Lansia di Jambi Terluka Dapat 76 Jahitan
Setelah itu, Tim SAR melanjutkan pencarian dan menemukan korban kedua pada Minggu (26/3/2023) pagi.
"Lalu, pada pukul 14.00 Wita, Tim SAR Gabungan menemukan korban yang kedua atas nama La Dupe," ujar Plt Kepala Kantor Pencarian dan Penyelamatan atau KPP Kendari, Rudi dilansir dari Tribunnews.com.
Baca juga: Ikuti Kegiatan Mapala, Mahasiswa UNS Jatuh ke Luweng Braholo Gunungkidul, Ini Kronologinya
Rudi menjelaskan, peristiwa itu terjadi pada Sabtu (25/3/2023). Saat itu kedua korban sedang beraktivitas di sungai.
Tak berselang lama, warga melaporkan kedua warga diterkam buaya. Tim SAR bersama warga segera melakukan pencarian.
"Lalu, pada pukul 14.00 Wita, Tim SAR Gabungan menemukan korban yang kedua atas nama La Dupe," ujarnya.
"La Dupe ditemukan dalam keadaan meninggal dunia sekitar 1,5 km arah barat dari lokasi kejadian dan langsung dievakuasi ke rumah duka," tambah Rudi.
Sebulan sebelumnya, warga di Kecamatan Kalisusu Barat, Sultra, juga telah menangkap buaya sepanjang 4 meter.
Buaya tersebut diduga telah menyerang seorang warga bernama Zayati yang tengah mencari kerang di sungai.
"Untungnya korban mencari keha (karang sungai dalam bahasa lokal) tidak jauh dari tanggul untuk menyelamatkan diri," kata Kapolsek Kalisusu Barat Iptu Anwar.
"Namun buaya tersebut berupaya memutarkan ekornya sehingga perempuan tersebut mengalami beberapa luka pada bagian belakang," jelasnya menambahkan.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul: Satu Lagi Korban Diterkam Buaya di Buton Sulawesi Tenggara Ditemukan Tak Bernyawa
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.