"Ini pasti berpengaruh ke ekonomi karena arus barang jadi terhambat, sekarang hanya ada pesawat perintis yang masih operasional ke Dekai," kata Esau.
Karenanya Esau berharap Trigana dan Wings Air dapat segera membuka kembali layanan penerbangan ke Dekai.
Untuk sementara, ia pun menginginkan aparat keamanan bisa bertindak cepat untuk mengembalikan situasi keamanan di Dekai.
Merespons aksi penembakan di Yahukimo, Satgas Damai Cartenz pun menurunkan sebuah tim untuk membantu Polres Yahukimo dan Kodim 1715/Yahukimo.
Kepala Operasi Damai Cartenz-2023, Kombes Faizal Ramadhani menyatakan, penambahan personel Ops Damai Cartenz-2023 ia telah mengirim Satgas Penegakan Hukum (Gakum) ke Dekai.
Tim tersebut nantinya akan membantu penyidikan dan pengejaran terhadap pelaku penembakan pesawat Trigana air yang diduga pelakunya adalah kelompok KKB wilayah Yahukimo.
Baca juga: Pesawat Trigana Air Diduga Ditembak KKB di Papua, Peluru Tembus ke Kursi Penumpang
"Kami telah mengirimkan personel Ops Damai Cartenz, satgas penegakan hukum (Gakum) yang sebelumnya berada di Wamena, digeser ke Kabupaten Yahukimo," kata Faizal tanpa menyebut berapa jumlah pasti personel yang dikirimkan.
Sementara kabid Humas Polda Papua Kombes Ignasius Benny Ady Prabowo menyampaikan, saat ini tim gabungan telah meningkatkan pengamanan di kawasan Bandara Nop Goliat.
Pengamanan yang dilaksanakan dilakukan secara terbuka dan tertutup yang meliputi area penumpang, parkiran pesawat, area kargo hingga diluar area pendaratan dan lepas landas di seberang sungai Brasa.
“Tentunya pengamanan yang kami lakukan ini melibatkan Personil Polres Yahukimo, Tim Lidik Satgas Damai Cartenz serta Personil TNI Kodim 1715 Yahukimo dan rencananya akan ditambah oleh 2 SST Brimob yang akan diterbangkan menuju Yahukimo untuk mengantisipasi serangan KKB terhadap pesawat yang akan beraktifitas nantinya,” terang Benny.
Situasi keamanan di Yahukimo terganggu sejak 1 Maret 2023. Saat itu Pratu LW gugur, Dandim 1715/Yahukimo Letkol Inf J.V. Tethool dan dua anggotanya mengalami luka tembak.
Kemudian aksi penembakan kembali terjadi pada Rabu (8/3/2023). Dalam peristiwa tersebut, EP (18) dan VS (24) tewas akibat luka tembak.
Kapolda Papua Irjen Mathius D. Fakhiri menduga pelaku penembakan adalah Yotam Bugiangge yang merupakan pecatan anggota TNI dan telah bergabung dengan Egianus Kogoya.
Baca juga: Pemkab Yahukimo Minta Trigana Air Kembali Beroperasi dengan Jaminan Keamanan
"Pelakunya adalah Yotam Bugiangge atas perintah Egianus," ujar Fakhiri di Jayapura, Kamis (9/3/2023).
Kemudian pada Sabtu (11/3/2023), KKB melakukan aksi penembakan terhadap pesawat Trigana Air yang hendak mendarat di Bandar Udara Nop Goliath. Saat itu tidak ada satu pun peluru yang mengenai badan pesawat.
Namun ketika pesawat yang sama lepas landas untuk terbang ke Jayapura, aksi penembakan kembali terjadi. Hasilnya satu butir peluru mengenai badan bagian bawah pesawat berlubang. Beruntung pesawat tersebut masih tetap bisa melanjutkan penerbangan dan berhasil mendarat dengan selamat di Bandara Sentani.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.