Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebut Ada 1.000 Jalan Berlubang, Bupati Semarang Dibilang "Drama" oleh Ganjar, Ketua DPRD: Itu Kondisi Riil

Kompas.com - 13/03/2023, 17:14 WIB
Riska Farasonalia

Editor

KOMPAS.com - Bupati Semarang Ngesti Nugraha dibilang "drama" oleh Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo usai mengadu terkait beberapa jalan provinsi yang kondisinya rusak.

Video yang memperlihatkan Ngesti soal aduan jalan rusak dan langsung ditanggapi Ganjar itu pun viral di media sosial.

Dalam potongan video tersebut, Ngesti menyampaikan tentang beberapa jalan provinsi di Kabupaten Semarang yang kondisinya rusak parah.

Namun, ganjar justru mempertanyakan angka pasti terkait jumlah jalan berlubang yang disebut Ngesti mencapai 1.000 lubang.

Baca juga: Viral, Video Ganjar Sebut Bupati Semarang Drama Saat Mengadu Jalan Rusak

Bukan drama tapi kondisi riil

Ketua DPRD Kabupaten Semarang Bondan Marutohening menegaskan bahwa yang disampaikan Bupati Ngesti tersebut bukan drama.

"Jadi yang disampaikan Bupati tersebut adalah aspirasi berdasar keadaan sebenarnya. Itu memang kondisi riil jalan provinsi yang ada di Kabupaten Semarang," ucap dia.

Dia menyebut, ada empat ruas jalan provinsi yang mengalami kerusakan parah.

"Banyak lubang dan panjang, ya benar itu 1.000 lubang lebih," ungkap dia.

Pemerintah Kabupaten memiliki keterbatasan kewenangan karena jalan rusak tersebut merupakan jalan provinsi.

"Kita memiliki keterbatasan kewenangan. Kalau jalan kabupaten ya kita minta perbaiki secepatnya. Karena itu jalan provinsi, ya mintanya kepada Gubernur," kata dia.

Untuk itu, pihaknya berharap ruas jalan yang rusak segera diperbaiki agar tidak membahayakan masyarakat.

"Ini karena jalan itu vital untuk masyarakat, agar tak ada lagi korban yang jatuh dan terluka. Selain itu juga agar tidak menganggu aktivitas ekonomi, sekolah. Apalagi sebentar lagi ada arus mudik," ungkap dia.

Aduan jalan rusak

Sebelumnya, dalam rekaman video, Ngesti mengadu tentang beberapa jalan provinsi di Kabupaten Semarang yang kondisinya rusak parah.

"Pak Gub, jalan Ambarawa-Bandungan yang telah kita sampaikan mungkin hampir satu bulan, rusak parah. Pariwisata ke Bandungan ramai sekali, terutama yang jalan turun ke Ambarawa," kata dia.

Ngesti lalu melanjutkan alternatif Salatiga ke Gobrogan via Bringin juga rusak.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com