Pesan itu diduga ditujukan untuk pihak maskapai Susi Air. Lalu dirinya juga mengatakan, selama penyanderaan selalu memikirkan keluarganya.
"Saya harap gajiku bisa diberikan kepada Maria untuk membeli makanan," kata Philip.
Di sisi lain, Kepala Operasi Damai Cartenz Kombes Faizal Ramadhani menilai, video itu disebarkan untuk mengecoh petugas yang melakukan pencarian.
"Jangan dipikir pilot ada sama-sama mereka (Egianus Kogoya) terus, sebab posisinya tidak seperti itu, ada kemungkinan ini untuk mengelabui," ujar Faizal saat dihubungi melalui sambungan telepon, Jumat.
Saat ini Satgas Damai Cartenz sedang berusaha mengidentifikasi kapan video dan foto tersebut diambil.
"Kita lagi identifikasi kapan video itu diambil dan di mana lokasi video itu," kata Faizal.
Seperti diberitakan sebelumnya, Egianus Kogoya dan kelompoknya pada 7 Februari 2023 menyandera Kapten Philip. Selain itu, KKB juga membakar pesawat Susi Air.
Lalu pada 14 Februari, Satgas Damai Cartenz tiba di Distrik Paro dan saat ini masih berusaha melakukan operasi penyelamatan terhadap Kapten Philip.
(Penulis : Kontributor Jayapura, Dhias Suwandi |Editor : Dheri Agriesta)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.