Kejadian bermula pada Sabtu (4/3/2023) ketika korban dan orangtuanya berangkat ke kebun sawit, dengan menggunakan sepeda motor melewati pondok kebun sawit pelaku.
Setelah hari siang, korban pulang dan melewati pondok pelaku kembali. Gadis kecil yang masih polos ini pun dipanggil pelaku dan diminta membelikan obat sakit kepala.
Korban pun berbaik hati menolong pelaku, dengan membelikan obat ke warung lalu kembali lagi menemui pelaku di pondok sawitnya.
Baca juga: Anjal Tertangkap Basah Perkosa Anak Berkebutuhan Khusus di Pekanbaru
Usai dibelikan obat, pelaku malah menangkap korban lalu menyeretnya ke tengah kebun sawit sejauh 20 meter.
Pelaku pun memperkosa korban yang terus memberi perlawanan. Lantaran fisiknya yang lemah, akhirnya dia kalah.
Setelah memperkosa pelaku menggorok leher korban, yang kemudian ditutupi dengan daun pising di semak-semak.
Pihak keluarga pada sore harinya tidak mengetahui keberadaan korban S kemudian sekitar pukul 16.00 WIB.
Ayah korban bersama warga pergi mencari korban ke arah jalan menuju kebun. Dalam pencarian itu, mereka menemukan motor korban sedang terpakir di jalan setapak.
Kurang lebih 20 meter dari sepeda motor tersebut, mereka menemukan jasad korban yang ditutupi dengan menggunakan daun.
Setelah dibuka terlihat leher korban sudah tersayat benda tajam dan korban sudah tidak bernyawa lagi, kemudian korban di bawa ke RSUD Kabupaten Sarolangun dan ayah korban melaporkan kejadian tersebut ke Polres Sarolangun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.