Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Siswi di Lombok Tengah Ditendang dan Direkam oleh Temannya, Kepsek: Kita Sudah Selesaikan

Kompas.com - 08/03/2023, 06:50 WIB
Pythag Kurniati

Editor

LOMBOK TENGAH, KOMPAS.com- Video seorang siswi di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) ditendang sambil direkam oleh sejumlah temannya, viral di media sosial.

Kepala Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 3 Pujut Akhirman Akbar membenarkan bahwa kejadian dalam video tersebut terjadi di sekolahnya.

Baca juga: Kronologi Dugaan Perundungan Siswi SMK di Lombok Tengah, Berawal Fitnah di Grup Gibah

Akhirman mengaku telah memanggil orangtua siswi-siswi terkait dan menyelesaikan kasus yang terjadi pada Kamis (2/3/2023) itu.

"Sebenernya kita sudah selesaikan kasus itu langsung, tapi baru viral kemarin," katanya melalui pesan WhatsApp, Selasa (7/3/2023).

Menurutnya kasus tersebut juga telah ditangani oleh polisi.

"Sudah ditangani Polsek Punjut," ujar dia.

Baca juga: Diduga Di-bully Temannya Tak Punya Bapak, Bocah Yatim di Banyuwangi Bunuh Diri

Bermula grup di WhatsApp

Ilustrasi WhatsAppShutterstock/Antonio Salaverry Ilustrasi WhatsApp

Menurut Akhirman, dugaan perundungan itu terjadi saat korban berinisial M dan T membuat grup di aplikasi WhatsApp yang diberi nama 'Grup Ghibah'.

"Dalam grup tersebut terduga korban diduga menebarkan fitnah kepada salah satu pelaku sehingga dikonfirmasi langsung oleh pelaku," katanya.

Namun hal itu berujung adu mulut hingga kontak fisik.

"Tak terima, R lalu mencoba mengonfirmasi ek M dan T. Saat minta konfirmasi terjadi adu mulut yang berakhir dengan kontak fisik di antara kedua belah pihak," kata dia.

Videonya viral

Kejadian itu direkam dan tersebar di media sosial.

Dalam video berdurasi 27 detik tersebut, korban yang mengenakan seragam olahraga tampak ditendang oleh siswi berseragam pramuka.

Sedangkan siswi yang lain tampak merekam aksi itu.

Sumber: Kompas.com (Kontributor Lombok Tengah, Idham Khalid | Editor: Dheri Agriesta)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Seorang Warga Sikka Dianiaya 3 Pria hingga Babak Belur, Satu Pelaku Berstatus ASN

Seorang Warga Sikka Dianiaya 3 Pria hingga Babak Belur, Satu Pelaku Berstatus ASN

Regional
Usai Penarikan Pencalonan, Caleg PDI-P Terpilih di Salatiga Resmi Diubah

Usai Penarikan Pencalonan, Caleg PDI-P Terpilih di Salatiga Resmi Diubah

Regional
Diisukan Maju Pilkada Papua, Irjen Fakhiri: Saya Masih Kapolda

Diisukan Maju Pilkada Papua, Irjen Fakhiri: Saya Masih Kapolda

Regional
'Long Weekend', Daop 5 Purwokerto Tambah Rangkaian Kereta Tujuan Jakarta, Apa Saja?

"Long Weekend", Daop 5 Purwokerto Tambah Rangkaian Kereta Tujuan Jakarta, Apa Saja?

Regional
Pembuat Video Asusila di Pemandian Air Panas Maluku Tengah Ditangkap

Pembuat Video Asusila di Pemandian Air Panas Maluku Tengah Ditangkap

Regional
Lakukan Hubungan Sesama Jenis, Motif Pelaku Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Terungkap

Lakukan Hubungan Sesama Jenis, Motif Pelaku Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Terungkap

Regional
Jadi Tersangka Korupsi Dana Internet Desa, Mantan Wabup Flores Timur Diperiksa Pekan Depan

Jadi Tersangka Korupsi Dana Internet Desa, Mantan Wabup Flores Timur Diperiksa Pekan Depan

Regional
Marliah Tiba-tiba Jadi Warga Negara Malaysia, Kok Bisa?

Marliah Tiba-tiba Jadi Warga Negara Malaysia, Kok Bisa?

Regional
Terpeleset Tumpahan Oli, Mahasiswa Tewas Terlindas Truk di Kalibanteng Semarang

Terpeleset Tumpahan Oli, Mahasiswa Tewas Terlindas Truk di Kalibanteng Semarang

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Regional
Hanyut Terbawa Arus Sungai, Remaja 16 Tahun di Malinau Ditemukan Tewas

Hanyut Terbawa Arus Sungai, Remaja 16 Tahun di Malinau Ditemukan Tewas

Regional
3 Pelanggar Syariat Islam di Bireuen Dieksekusi Cambuk 17-100 Kali

3 Pelanggar Syariat Islam di Bireuen Dieksekusi Cambuk 17-100 Kali

Regional
Tiba-tiba Berstatus WN Malaysia, Marliah Akhirnya Kembali Jadi WNI

Tiba-tiba Berstatus WN Malaysia, Marliah Akhirnya Kembali Jadi WNI

Regional
Penyelundupan Miras di Atas Kapal Pelni KM Sinabung Digagalkan, 120 Liter Dimusnahkan

Penyelundupan Miras di Atas Kapal Pelni KM Sinabung Digagalkan, 120 Liter Dimusnahkan

Regional
Aniaya Siswa SMP di Kupang, 2 Pria Ditangkap Polisi

Aniaya Siswa SMP di Kupang, 2 Pria Ditangkap Polisi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com