SOLO, KOMPAS.com - Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, Jawa Tengah, yang baru saja dibuka untuk umum pada Selasa (28/2/2023), langsung dikunjungi oleh banyak warga. Ada warga yang sekadar melihat-lihat. Namun, ada pula yang melaksanakan shalat berjamaah.
Diketahui, pembukaan masjid untuk masyarakat umum dilakukan Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin bersamaan peringatan Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW Tingkat Kenegaraan Tahun 2023, Selasa malam.
Direktur Operasional Masjid Raya Sheikh Zayed Solo Munajat menyampaikan, antusiasme masyarakat yang datang ke Masjid Raya Sheikh Zayed Solo luar biasa.
Baca juga: Kemegahan Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, Latar Belakang Dibangun dan Fasilitas Terbuka untuk Umum
Saking banyaknya warga yang datang untuk shalat berjamaah, membuat pengurus harus menutup sementara ruangan utama masjid. Penutupan sementara ini dilakukan untuk meluruskan shaf.
"Iya, antusiasme masyarakat luar biasa ini. Ini main hall (ruangan utama) kita tutup lagi karena tadi ternyata shalatnya bengkong-bengkong (tidak lurus). Ini ditutup sekalian dibersihkan dipasang tali (shaf) biar nanti Ashar bisa lurus (shaf-nya)," kata Munajat di Solo, Jawa Tengah, Rabu (1/3/2023).
Munajat menyebutkan jumlah jemaah yang datang ke Masjid Raya Sheikh Zayed Solo untuk melaksanakan shalat Subuh mencapai 3.000 orang dan diperkirakan terus meningkat.
"Mengalir. Kalau pagi (Subuh) ya antara 2.500-3.000 orang. Kalau Dzuhur hampir segituan karena lalu lalang. Kalau Subuh kan terkonsentrasi di dalam," ungkap dia.
Menurut dia, para pengunjung masjid juga dinilai tertib. Misalnya untuk sampah bekas makanan atau minuman mereka buang ke tempat sampah yang telah disediakan. Sehingga di sekitar Masjid Raya Sheikh Zayed Solo kondisinya tetap bersih.
"Sosialisasi dari Dishub dan Pemkot sangat genjar. Jadi tertib. Hampir sampah itu zero," jelas dia.
Selain masyarakat umum, kata Munajat, para pelajar juga datang mengunjungi masjid tersebut. Banyak pelajar dari jenjang Taman Kanak-kanak (TK) yang datang ke Masjid Raya Sheikh Zayed Solo.
"Siang tadi banyak yang datang anak-anak sekolah (TK)," terang Munajat.
Sebelumnya, Wapres Ma'ruf Amin berharap dibukanya Masjid Raya Sheikh Zayed Solo dapat menambah kekuatan karakter masyarakat Islam.
"Saya berharap dengan pembukaan Masjid Raya Sheikh Zayed Solo bisa digunakan masyarakat untuk menambah kuat karakter masyarakat Islam, yang kuat akidahnya, berwatak keislaman, kebangsaan dan keindonesiaan," kata dia.
Wapres Ma'ruf Amin juga berharap Masjid Raya Sheikh Zayed Solo memberikan kontribusi bagi masyarakat sekaligus meningkatkan kerja sama berbagai pihak dalam membangun dan merawat kerukunan di Indonesia.
"Saya berharap peran dan kontribusi Masjid Raya Sheikh Zayed Solo sebagai corong kesejukan dan kedamaian bagi masyarakat dan sekaligus dapat meningkatkan kerja sama dengan berbagai pihak dalam rangka membangun dan merawat harmoni kerukunan dan persatuan dalam dakwah Wasathiyah dan Rahmatan Lil Alamin Indonesia yang lebih maju," ungkap dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.