Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembunuhan Satpam di Yogya, Pelaku Kebingungan dan Bawa Mayat Korban Keliling Bantul-Sleman-Purworejo

Kompas.com - 25/02/2023, 19:19 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Baharudin Wicaksono (29), warga Padukuhan Karanganom, Kalurahan Wonokromo, Kapanewon Pleret, Kabupaten Bantul, Yogyakarta menjadi korban pembunuhan.

Ia ditemukan tewas di Dusun Kedungrante, Desa Kaligono, Kecamatan Kaligesing, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah pada Senin (20/2/2023) pagi.

Dari hasil penyelidikan, korban tewas dibunuh oleh enam rekannya karena masalah utang piutang. Para pelaku adalah warga Sleman, Wonosobo dan Bantul.

Mereka adalah C (28), MM (26), FN (25), AD (24), ID (26), dan satu tersangka yang masih anak-anak adalah AA (17) asal Sleman.

Baca juga: Pembunuh Warga Bantul yang Terikat Tali Rafia di Purworejo Ada yang Masih Berumur 17 Tahun

Awalnya pelaku C menggadaikan motor miliknya sebesar Rp 4 juta kepada seseorang lewat perantara korban.

Namun korban menaikkan nilai gadai motor menjadi Rp 5,5 juta. Rupanya tindakan tersebut tak diketahui oleh tersangka C.

Dampaknya C tak bisa menebus motornya dan hal itu membuat ia emosi.

Lalu pada Rabu (15/2/2023), pelaku C bersama rekannya, MM menjemput korban dari kos pacarnya. Lalu C minta tolong ke enam rekannya untuk memukuli dan menganiya korban.

Diperkirakan korban meninggal pada Jumat (17/2/2023).

Baca juga: Kasus Pembunuhan Warga Bantul yang Terikat Tali Rafia di Purworejo, 2 Orang Masih Buron

Seluruh tindakan penganiayaan dilakukan di dalam mobil yang mereka sewa. Namun penganiayaan tersadis dilakukan di wilayah Sleman.

Korban dalam kondisi babak belur dimasukkan ke dalam got oleh para pelaku

"Supaya kembali segar, korban dikasih air dengan cara dicelupkan ke dalam got. Orang yang mencelupkan korban ini yang masih DPO (daftar pencarian orang)," ungkap Kasatreskrim Polres Purworejo, AKP Khusen Martono, saat jumpa pers Jumat (24/2/2023).

Khusen menuturkan saat korban meninggal dunia, tersangka lain kabur lepas tanggung jawab. Sehingga hanya tersangka C dan MM yang mengurusi jasad korban.

Mereka membiarkan jasad korban berada di dalam mobil sambil berkeliling mencari tempat untuk membuang korban.

Baca juga: Kronologi Pembunuhan Warga Bantul yang Jasadnya Dibuang di Purworejo, Polisi: Motifnya Ekonomi

Namaun seluruh tempat yang mereka datangi selama 2 hari itu dalam keadaan ramai.

Hingga akhirnya mereka membuang jasad korban ke jurang Dusun Kedungrante, Desa Kaligono, Kecamatan Kaligesing, Kabupaten Purworejo.

"Mereka bingung mau buang jasad korban kemana. Mereka bolak-balik, pernah masuk Purworejo di daerah jembatan Keburuan Ngombol, pernah sampai ke Congot (mau buang ke laut)," kata dia.

"Namun tempat-tempat itu selalu ramai jadi belum sempat untuk membuang jasad korban. Sampai akhirnya di hari Senin pagi sekitar subuh, dibuanglah di pinggir jalan di desa kaligono, Kecamatan Kaligesing," jelasnya.

Baca juga: Satpam di Yogyakarta Dibunuh 6 Temannya gara-gara Utang, Mayatnya Dibuang di Purworejo

Selain itu, polisi masih memburu dua orang tersangka lain yang terlibat dalam aksi tersebut.

Sehingga total tersangka yang diduga ikut andil dalam kasus pembunuhan Baharudin Wicaksono ada 8 orang.

Khusen menyebut para tersangka mempunyai andil dalam menganiaya korban sebelum akhirnya meninggal dunia. Tindakan penganiayaan itu mereka lakukan di dalam mobil sewaan tersangka C.

Menurut Khusen, saat dianiaya korban sudah dalam keadaan terikat tali rafia dan didudukkan di jok belakang mobil.

"Berdasarkan hasil pemeriksaan, korban meninggal karena pendarahan di bagian belakang kepala. Korban dipukuli berkali-kali dengan tangan kosong oleh para tersangka dan pernah pakai helm," ungkapnya.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Markus Yuwono, Bayu Apriliano | Editor : Khairina, Ardi Priyatno Utomo, Robertus Belarminus), Tribun Jogja

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com