Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menhan Prabowo Resmikan 31 Sumur Bor yang Dibangun Tim Unhan di Lombok Tengah

Kompas.com - 15/02/2023, 22:30 WIB
Krisiandi

Editor

Sumber Antara

LOMBOK TENGAH, KOMPAS.com - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto meresmikan 31 titik sumur bor yang selesai dibangun Tim Universitas Pertahanan di Dusun Kampih, Desa Teruwai, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah, NTB, Rabu (15/2/2023).

Sumur bor ini untuk mendukung kebutuhan air bersih bagi masyarakat sekitar dan NTB.

"Ini untuk mendukung ketersediaan air bersih sepanjang tahun bagi masyarakat, saat musim kemarau juga," kata Prabowo, dikutip dari Antara.

Baca juga: Prabowo dan Khofifah Makan Malam di Surabaya, PKB Jatim: Tak Masalah, Muhaimin Juga Bertemu Airlangga

Prabowo mengatakan pada saat musim kemarau, warga di daerah ini kesulitan untuk mendapatkan air bersih.

Sehingga Universitas Pertahanan melaksanakan program pembangunan sumur bor dengan memanfaatkan teknologi pompanisasi yang biayanya lebih murah.

"Dengan teknologi baru kita terus mencari titik sumber mata air untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat," katanya.

Menhan juga berpesan kepada para kepala desa maupun tokoh masyarakat untuk bisa mencari sumber mata air.

Khususnya di wilayah pesisir pantai yang dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan masyarakat.

"Semua masyarakat atau nelayan yang ada di pesisir bisa mendapatkan kebutuhan air bersih," katanya.

Sementara itu, Komandan Kodim 1620/Lombok Tengah Letnan Kolonel Kav. I.F. Andi Yusuf Kertanegara mengatakan pembangunan sumur bor ini merupakan instruksi Menhan Prabowo kepada tim dari Unhan.

Baca juga: Bertemu Gibran di Solo, Putra Prabowo Subianto Tak Cuma Bahas Baju untuk Iriana Jokowi

Program ini merupakan kerja sama tim Unhan dan Dinas PUPR dan ESDM Provinsi NTB.

Sementara tim eksplorasi dan pipanisasi titik sumber air bersih terdiri dari dosen-dosen Fakultas MIPA dan Teknik Militer Unhan.

"Sumur bos ini tersebar pada 22 titik di Pulau Lombok dan 11 titik di bangun di Pulau Sumbawa," kata Dandim.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Regional
Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Regional
Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Regional
Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Regional
Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Regional
Cerita Jadi Jemaah Haji Termuda di Semarang, Halima Ngaku Sudah Nabung sejak TK

Cerita Jadi Jemaah Haji Termuda di Semarang, Halima Ngaku Sudah Nabung sejak TK

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com